news
Langganan

Menkum dan HAM: penyebutan RI-1 rekayasa! - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Redaksi  - Espos.id News  -  Selasa, 3 November 2009 - 15:49 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Jakarta--Menteri Hukum dan Hak Asasi manusia (Menkum dan HAM) Patrialis Akbar telah mendengarkan isi rekaman diduga berisi rekayasa kriminalisasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mencatut nama Presiden SBY (RI-1). Patrialis yakin 100 persen yang berkaitan dengan R1-1 adalah rekayasa.

"Seujung kuku pun R1-1 tidak terlibat. Saya tidak mau mengambil kesimpulan dulu. Kita serahkan saja kepada majelis hakim untuk mengambil kesimpulan setelah mendengarkan seluruh isi rekaman," kata Patrialis.

Advertisement

Hal ini disampaikan dia saat meninggalkan gedung KPK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (3/11). Patrialis meninggalkan ruang sidang terlebih dahulu karena harus menghadiri acara di Mahkamah Agung (MA).

Menurut dia,  nama RI-1 itu disebut hanya mencatut. Tidak ada indikasi hubungan dengan RI-1 dengan mereka yang bersekongkol yang ada dalam rekaman pembicaraan itu.

"Dia (RI-1) meminta ini diusut tuntas. Siapa orang yang menjual namanya karena ini fitnah, pencemaran nama baik. Tolong jangan dipolitisasi. Jangan anggap ini suatu kebenaran. Ini hanya permainan dari orang yang berbicara," ujar politisi PAN ini. dtc/isw

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Indah Septiyaning Wardani - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Kata Kunci : Menkum HAM Rekayasa
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif