news
Langganan

KASUS BUOL: Dipanggil KPK Jadi Saksi, Artalyta Ada di Singapura - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jibi Solopos Dtc  - Espos.id News  -  Senin, 16 Juli 2012 - 20:58 WIB

ESPOS.ID - Artalyta (JIBI/SOLOPOS/detikcom)

JAKARTA- Artalyta Suryani tidak memenuhi panggilan KPK. Sejatinya dia diperiksa terkait kasus Buol. Tapi Artalyta yang pernah dijerat pidana terkait kasus suap atas Jaksa Urip ini mengirim kabar dia berada di Singapura menjalani perawatan kesehatan.

Advertisement

"Dia mengirimkan surat pemberitahuan ke KPK. Dia mengaku sakit dan ada di Singapura," jelas juru bicara KPK Johan Budi saat dikonfirmasi, Senin (16/7/2012).

Belum diketahui apa peran Artalyta dalam kasus Buol ini. Tapi kabarnya, Artalyta juga memiliki perusahaan sawit di Buol.

Sayangnya, Johan yang dikonfirmasi soal kaitan Artalyta dan kasus Buol tidak bisa berbicara. Dia mengaku belum mendapatkan informasi lengkap dari penyidik. Johan juga belum tahu kapan Artalyta akan dipanggila lagi.

Advertisement

Dalam kasus suap ini, KPK sudah mencegah tujuh orang mulai dari Direktur PT Hardaya Inti Plantation, Totok Lestiyo, Sukirno, dan Kirana Wijaya. Dari PT Cakra Cipta Murdaya, Siti Hartati Murdaya, Bupati Buol Amran Batalipu dan tiga orang dari PT Hardaya Inti Plantations lainnya yaitu Benhard, Arim dan Seri Sirithorn.

KPK sudah menetapkan sejumlah tersangka terkait kasus Buol ini. Diduga Bupati Buol diberi suap oleh Yani Ansori dan Gondo Sujono. Kedua nama terakhir adalah pegawai PT Hardaya Inti Plantations.

Advertisement
Advertisement
Arif Fajar Setiadi - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif