by Newswire - Espos.id News - Minggu, 26 September 2021 - 17:57 WIB
Esposin, SOLOK— Bupati Solok, Sumatra Barat Epyardi Asda sempat menghebohkan publik dunia maya lantaran videonya yang mengamuk saat rapat dengan DPRD setempat beredar luas.
Beberapa hari setelah itu, Bupati Solok akhirnya buka suara tentang alasannya mengamuk di rapat dengan para wakil rakyat pada Jumat (24/9/2021) tersebut.
Seharusnya agenda siang itu adalah Laporan Hasil Pembahasan Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021.
Namun, DPRD setempat justru mengubah rapat menjadi pembahasan internal Dewan.
Namun, DPRD setempat justru mengubah rapat menjadi pembahasan internal Dewan.
Baca Juga: Walah! Bupati Solok Ngamuk Saat Sidang Paripurna DPRD
"Saya diundang dalam rapat paripurna untuk pembahasan Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 tapi kok malah membahas persoalan internal DPRD. mengenai ketua DPRD Kabupaten Solok," kata dia dikutip dari Antara, Minggu (26/9/2021).
Kendati di awal rapat paripurna sempat cekcok, namun Bupati Solok mengatakan sidang paripurna tentang Pembahasan Ranperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 berlangsung kondusif.
Baca Juga: Airlangga dan Cak Imin Jalan Pagi, Diplomasi Politik Menuju 2024?
"Saya meminta maaf atas intrik-intrik yang terjadi sebelumnya, tapi alhamdulillah semua itu tidak menjadi penghalang dalam pengesahan anggaran perubahan tahun 2021," ujar dia.
Ia berharap ke depannya eksekutif dan legislatif di Kabupaten Solok bisa bergandengan tangan dalam membangun daerah itu menjadi kabupaten terbaik di Sumatera Barat.
"Saya berharap anggota DPRD dan pihak terkait untuk mengawasi setiap pembangunan yang ada di Kabupaten Solok ini. Sebagai bupati niat saya tulus ingin membangun Kabupaten Solok," kata dia.
Video itu beredar di media sosial pada Jumat (24/9/2021).
Dalam video tersebut, suasana rapat paripurna awalnya terlihat lancar. Kemudian terjadi cekcok setelah salah satu peserta rapat mengeluarkan pendapatnya sehingga memicu kemarahan bupati.