news
Langganan

Sebanyak 201 Siswa SMK Sahid Solo Diwisuda, Lulusan Diharap Mampu Berdikari

by Dhima Wahyu Sejati  - Espos.id News  -  Jumat, 26 Mei 2023 - 09:09 WIB

ESPOS.ID - Kepala SMK Sahid Solo Agus Setiyoko menyerahkan penghargaan kepada siswa dalam acara wisuda di Kusuma Sahid Prince Hotel Solo, Kamis (25/5/2023). (Istimewa)

Esposin, SOLO—Sebanyak 201 siswa SMK Sahid Solo mengikuti prosesi wisuda ke-XXII di Hotel Kusuma Sahid Solo, Kamis (25/5/2023).

Kepala SMK Sahid Solo, Agus Setiyoko berpesan agar menjadi lulusan yang mampu berdikari di kehidupan selanjutnya. Termasuk ketika memilih untuk bekerja, berwirausaha, atau kuliah.

Advertisement

“Lanjutkan perjuangan kalian terbanglah yang tinggi  laksana rajawali yang gagah perkasa, dunia kerja dan industri telah menunggu,” kata Agus dalam sambutan, Kamis (25/5/2023).

Dia mengatakan tantangan zaman semakin sulit dengan masuknya era Industri 4.0, menurut dia, bekal utama yang harus dimiliki setiap lulusan adalah menguasai teknologi. 

Advertisement

Dia mengatakan tantangan zaman semakin sulit dengan masuknya era Industri 4.0, menurut dia, bekal utama yang harus dimiliki setiap lulusan adalah menguasai teknologi. 

“Teknologi berperan memimpin perubahan diperlukan semangat, kerja keras, kerja cerdas, ketulusan, keikhlasan, disiplin dan keteguhan hati. Nilai-nilai inilah yang harus ananda pegang teguh,” kata dia.

Hal senada disampaikan Ketua Umum Yayasan Sahid Java, Nugroho B. Sukamdani, yang mengatakan perlu keterampilan memadai untuk menyelaraskan dengan dunia kerja.  Dia berpesan untuk selalu mengikuti perkembangan zaman. 

Advertisement

Termasuk, sekolah vokasi seperti SMK Sahid Solo harus mengundang profesional dari  industri untuk masuk dalam lingkungan sekolah dan mengajar dalam kelas. “Sehingga siswa terbiasa dengan berbagai kegiatan industri,” kata dia.

Dia menambahkan siswa harus menceburkan diri di dunia kerja dengan cara praktek kerja industri (prakerin) yang cukup untuk memperoleh kompetensi baik hard skill dan soft skill di dunia kerja. 

“Karena itu sejalan dengan kurikulum merdeka  sekurang-kurangnya harus ditempuh  satu  semester penuh sehingga skill dan kompetensi siswa diakui dunia industri,” kata dia.

Advertisement

Untuk memenuhi kompetensi tersebut, sekolah harus mau menjalin  kemitraan  dengan  industri  agar  selalu  dapat  menghilirkan inovasi kerjasama berkelanjutan yang mewujudkan lulusan SMK Sahid Solo dicari diterima oleh dunia usaha dan industri.

Advertisement
Ahmad Mufid Aryono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif