by Insetyonoto Jibi Solopos - Espos.id News - Rabu, 12 Maret 2014 - 01:44 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi kartu BPJS Kesehatan. (JIBI/Solopos/Dok.)
Esposin, SEMARANG — Sejak beroperasi 1 Januari 2014, jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Regional VI Jateng dan DIY mencapai 19,45 juta orang.
Kepala Bidang Pemasaran dan Kepesertaan BPJS Kesehatan Regional VI Jateng dan DIY, Maya Susanti, mengatakan jumlah peserta telah mencapai 54% dari total jumlah penduduk. “Dari total jumlah penduduk di Jateng dan DIY sebanyak 35.840.248 orang, yang menjadi peserta BPJS Kesehatan sebanyak 19.45 juta orang,” katanya dalam pertemuan dengan pers di Semarang, Selasa (11/3/2014).
Perinciannya, peserta JKN di Jateng 17.315.454 orang dan DIY 2.137.094 orang. Maya menyatakan minat warga mendaftar sebagai peserta JKN cukup tinggi. ”Rata-rata yang mendaftar 400 orang per hari,” katanya.
Kepala Pusat Pembiayaan Jaminan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Donald Pardede, dalam kesempatan sama mengungkapkan jumlah peserta BPJS Kesehatan se-Indonesia sebanyak 117,76 juta orang. ”Kami menargetkan pada 2019 mendatang, seluruh warga Indonesia telah menjadi peserta BPJS Kesehatan sebagai program Jaminan Kesehatan Nasional,” ujar dia.