by Dian Erika Nugraheny Jibi Solopos - Espos.id News - Jumat, 5 Juli 2013 - 18:17 WIB
SOLO -- Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo masih menelusuri data 57 peserta yang gugur dalam Ujian Nasional Program Kesetaraan (UNPK) Gelombang II. Hingga saat ini, belum diketahui berapa jumlah peserta secara otomatis gagal dalam UNPK Gelombang II.
Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Nonformal (PNF) Disdikpora Solo, Wahyu Widayati, ketika dihubungi Esposin, Jumat (5/7/2013), mengatakan 57 peserta yang gugur terdiri dari tujuh peserta Paket A, 38 peserta Paket B dan 12 peserta Paket C serta Paket C Kejuruan. Seluruh peserta dinyatakan gugur karena absen saat UNPK berlangsung, Senin-Kamis (1-4/7/2013) lalu.
Menurut Wahyu, mayoritas peserta UNPK Gelombang II merupakan peserta yang tidak lulus di UNPK Gelombang I . Kelimapuluh tujuh peserta hanya dinyatakan gugur dalam UNPK Gelombang II. Mengenai status lulus atau gagal secara otomatis dalam ujian itu, masing-masing akan ditentukan dalam pengumuman UNPK Gelombang II dan hasil penelusuran data UNPK Gelombang I.
“Mengenai waktu pengumuman UNPK Gelombang II, kami belum diberitahu secara pasti. Saat ini penelusuran data belum selesai dilakukan,” ujarnya.
Dia melanjutkan, peserta yang secara otomatis gagal dalam UNPK Gelombang II diharapkan bersiap mengikuti UNPK 2014. Oleh sebab itu, data peserta yang gagal cukup penting bagi peserta. Seperti diberitakan sebelumnya, peserta yang absen di salah satu hari pelaksanaan UNPK Gelombang II memiliki kesempatan untuk lulus asalkan memiliki nilai pengganti di mata pelajaran yang sama saat UNPK Gelombang I lalu.
Ketentuan tersebut, lanjut Wahyu, hanya berlaku jika nilai yang diperoleh peserta untuk mata ujian yang sama telah memenuhi standar kelulusan. Jika nilai peserta tidak memenuhi standar kelulusan masing-masing jenjang, peraturan nilai pengganti tidak berlaku.