by Redaksi - Espos.id News - Kamis, 28 Oktober 2010 - 19:25 WIB
Solo (Espos)--Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tidak sekadar dituntut memiliki keterampilan dalam menghasilkan suatu karya, tapi juga harus pandai menjual barang yang dihasilkan.
Hal itu disampaikan Konsultan Pengembangan Business Center pada Direktorat Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas), Zainal Abidin PhD, saat ditemui wartawan sebelum mengisi Diklat Kewirausahaan bagi Guru SMKN 6 Solo dan sekolah aliansi di SMKN 6 Solo, Selasa (26/10).
Zainal mengatakan program kewirausahaan harus digalakkan di SMK. Salah satunya dengan mendirikan business center dengan menjual barang yang berkaitan dengan jurusan yang ada di SMK itu.
Misalnya SMk yang memiliki jurusan Perakitan Komputer, sebaiknya menjual komputer lengkap dengan segala perangkatnya.
“Nantinya siswa diminta mengambil barang di business center itu, lalu menjualnya kepada keluarga maupun masyarakat umum. Jadi siswa belajar menjadi penjual,” terangnya.
ewt