Kapolrestabes Semarang Kobes Pol Djihartono mengonfirmasi adanya kasus penembakan terhadap petugas jaga proyek rel ganda kereta api itu. "Luka tembak pada punggung sebelah kanan, namun masih perlu memeriksaan fisik dulu," katanya.
Selain itu, kata dia, ditemukan juga proyektil peluru di lokasi. Polisi masih menyelidiki motif penembakan tersebut.
Sementara itu, salah seorang saksi, Adit, 30, mengaku mendengar dua kali suara tembakan saat kejadian. "Soleh sudah tersungkur di tanah," katanya.
Ia juga melihat warga yang berlarian seusai mendengar suara tembakan itu. Jenazah korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit dr.Kariadi, Kota Semarang, untuk diautopsi.