by Jibi Solopos Muhammad Khamdi - Espos.id News - Rabu, 23 Mei 2012 - 17:28 WIB
SOLO- Sebuah pabrik biji plastik di Jl Jaya Wijaya No 11, Gebang RT 004/RW 011, Kadipiro, Banjarsari, Solo, Rabu (23/5/2012) dini hari, nyaris luder terbakar.
Informasi yang dihimpun espos.id menyebutkan, kobaran api diketahui sekitar Selasa (22/5) pukul 23.55 WIB. Menurut saksi mata, Susilo, 29, si jago merah terlihat membubung dari ruang belakang bagian barat.
Tak lama kemudian, Susilo memanggil warga lain untuk turut memadamkan api tersebut. Namun, amukan si jago merah tak bisa ditaklukkan. Akhirnya, Susilo bersama warga lain berinisiatif untuk menghubungi petugas pemadam kebakaran (PMK) Kota Solo.
Menurut Susilo, kobaran api dapat dipadamkan sekitar satu jam kemudian. Selain petugas PMK Kota Solo, aparat kepolisian juga datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, kobaran api diduga berasal dari korsleting listrik.
Pemilik pabrik, Nurul Hidayati, 35, terlihat panik sesaat setelah melihat pabrik itu terbakar. Saat espos.id menanyakan tentang kerugian akibat kebakaran, Nurul enggan berkomentar.
Sementara itu, Kanit Reskrim POlsek Banjarsari, AKP Edi Hartono, menyatakan kebakaran di tengah malam tidak menimbulkan korban. Dugaan sementara, kebakaran berasal dari korsleting listrik.
“Kobaran api sebagian telah menghanguskan isi barang di dalam pabrik. Dua unit mesin pengolah biji plastik turut terbakar. Kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,” kata Edi mewakili Kapolsek Banjarsari, Kompol Andhika Bayu Adhittama, Rabu.