news
Langganan

Ongkos Haji 2017 Naik, Ini Fasilitas yang Dijanjikan Pemerintah - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Anggara Pernando Jibi Bisnis  - Espos.id News  -  Jumat, 24 Maret 2017 - 19:00 WIB

ESPOS.ID - Pesawat sewaan Garuda Indonesia melayani kelompok terbang pertama jemaah calon haji Embarkasi Solo, Senin (1/9/2014). (Dok/JIBI/Solopos)

Ongkos haji 2017 naik Rp249.008 dibandingkan tahun lalu. Namun, pemerintah menjanjikan fasilitas yang lebih baik.

Esposin, JAKARTA -- Fasilitas penyelenggaraan ibadah haji 2017 dijanjikan lebih baik. DPR dan pemerintah menyepakati biaya penyelenggaraan sebesar Rp34.890.312.

Advertisement

Ketua Panitia Kerja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (Panja BPIH) Deding Ishak mengatakan biaya ini dibandingkan tahun lalu naik Rp249.008. Akan tetapi, jika dibandingkan usulan pemerintah, biaya ini telah turun Rp800.000 lebih. Dia mengatakan meski biaya bertambah, jemaah haji telah disiapkan fasilitas lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya.

“Tahun ini seluruh tenda yang biasanya digunakan jemaah Indonesia yang usianya telah puluhan tahun akan diganti seluruhnya dengan kualitas yang tidak kalah dengan negara lain,” kata Deding di Jakarta, Jumat (24/3/2017).

Untuk pergantian tenda ini disiapkan anggaran Rp150 miliar lebih. Selain itu, katanya, Komisi VIII DPR dan Pemerintah juga menyepakati adanya berbagai perbaikan seperti ketersediaan bus 24 jam untuk memudahkan jamaah beribadah, khususnya yang mendapatkan penginapan di luar area Kakbah. Peningkatan jumlah layanan makan hingga fasilitas penginapan menjadi minimal setara hotel berbintang.

Advertisement

Diding mengatakan kenaikan biaya yang relatif kecil ini lebih dikarenakan perubahan komponen biaya avtur. Harga minyak dunia tahun ini yang lebih mahal dibandingkan tahun lalu membuat biaya komponen ini sulit dihindari.

Akan tetapi dengan negosiasi yang dilakukan dengan manajemen maskapai penerbangan maka kenaikan sesuai dengan kenaikan beban pokok. Untuk komponen BPIH 2017 sendiri terdiri dari biaya penerbangan Rp26.143.812, Biaya pemondokan Rp3.391.500, serta biaya hidup Rp5.355.000.

“Selain itu ada peningkatan dalam pembinaan manasik dan peningkatan sumber daya manusia yang melayani jamaah selama beribadah. Diharapkan jamaah lebih khusuk beribadah,” katanya. Untuk musim haji 2017, kuota jemaah haji Indonesia menjadi 221.000. Jumlah ini naik 34% dari kuota tahun lalu sebesar 168.800 jemaah. Jumlah ini telah termasuk tambahan kuota dari Kerajaan Saudi sebanyak 10.000 jamaah. Dari kuota ini pemerintah membagi 204.000 pemberangkatan reguler dan 17.000 melalui haji khusus.

Advertisement

Dengan kuota ini, maka daftar tunggu haji paling lama terdapat di Sulawesi Selatan dengan waktu tunggu rata-rata 29 tahun. Sedangkan yang tersingkat di Sulawesi Utara dengan waktu tunggu rata-rata 11 tahun. Keberangkatan jamaah haji gelombang I direncanakan mulai 6 Agustus 2017 dengan rute dari Tanah Air-Madinah.

Sementara itu, gelombang II diberangkatkan pada 26 Agustus 2017 dengan rute Tanah Air–Jeddah. Sedangkan jadwal kepulangan pada gelombang I dengan rute Jeddah–Tanah Air pada 6 September 2017 dan gelombang II pada 6 Oktober 2017 dengan rute Madinah–Tanah Air.

Advertisement
Adib Muttaqin Asfar - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Kata Kunci : Onh 2017 Haji 2017
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif