news
Langganan

Mellifluous Youth Choir SMA Kristen Satya Wacana Sabet 2 Medali Emas

by Brand Content  - Espos.id News  -  Kamis, 3 Oktober 2024 - 10:26 WIB

ESPOS.ID - Paduan Suara Mellifluous Youth Choir Bawa Pulang Gold Medal pada kompetisi Penabur International Choir Festival 2024, belum lama ini.(Istimewa)

Esposin, SALATIGA — Paduan Suara Mellifluous Youth Choir (MYC) SMA Kristen Satya Wacana terus konsisten meraih prestasi gemilang pada kompetisi internasional.  

Mereka berhasil merebut  gelar juara dalam kompetisi Penabur International Choir Festival 2024 di Sekolah BPK Penabur Jakarta, baru-baru ini. 

Advertisement

Dalam ajang bergengsi tersebut MYC berhasil mengharumkan nama sekolah SMA Kristen Satya Wacana dengan membawa pulang dua medali emas pada kategori Senior High School Category dan Folklore Category.  

Dibalut dengan kostum bercorak batik biru dan putih, MYC mempersembahkan suara merdunya dalam lagu "Birds of Paradise" word by Tangsoe Tjahjono dan "Dies Irae" aransemen Ryan Main di kategori Senior High School.

Advertisement

Dibalut dengan kostum bercorak batik biru dan putih, MYC mempersembahkan suara merdunya dalam lagu "Birds of Paradise" word by Tangsoe Tjahjono dan "Dies Irae" aransemen Ryan Main di kategori Senior High School.

Lagu bahasa Jawa "Nunggang Pit" komposisi oleh Poedji Soesila dan "Tondu Mahjong" yang di aransemen Anthony Lamak sukses memikat hati juri dan penonton di kategori Folklore.

Kompetisi Internasional 

Saat diwawancarai secara daring, Selasa (01/10/2024) salah satu anggota MYC Gabrielle Gladys K.A mengaku bangga bisa mengharumkan nama sekolah dengan berhasil membawa pulang medali emas. 

Advertisement

Konduktor MYC Raditya Setya Jati, M.Pd., menerangkan dalam kompetisi internasional ini mereka berhasil mengalahkan 24 peserta paduan suara baik di dalam negeri maupun luar negeri. 

“Kami sangat berterima kasih kepada Tuhan atas berkat yang luar biasa bagi tim ini. Prestasi dan penghargaan yang kami terima merupakan kebanggaan bagi kami,” ujarnya.

Raditya Setya menceritakan persiapan yang dilakukan oleh MYC untuk mengikuti lomba ini dimulai sejak Mei lalu. Tak hanya melakukan latihan secara onsite saja, MYC juga berlatih secara daring melalui google meet. “Adapun jadwal kami latihan yaitu seminggu tiga kali setelah pulang sekolah,” bebernya. 

Advertisement

Dia menambahkan, jerih lelah, pengorbanan, dan kerelaan hati seluruh anggota tim untuk berkarya melalui seni paduan suara sudah terbayarkan dengan lunas melalui prestasi ini. 

“Kami ingin meningkatkan prestasi kami. Selain itu, MYC juga ingin kembali belajar lebih dalam berkaitan dunia seni paduan suara,” katanya.

Tak berhenti di sini, Raditya Setya mengungkapkan MYC tengah bersiap untuk mengikuti kompetisi internasional lainnya, yaitu 1st International Choir Competition Sarawak, tahun depan.

Advertisement

 

Advertisement
Anik Sulistyawati - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif