by Emanuel Tome Hayon Jibi Bisnis - Espos.id News - Kamis, 17 Januari 2013 - 03:30 WIB
Menurut Jokowi dia akan mengumumkan keputusan yang diambil terkait penetapan proyek MRT. "Malam ini kita akan melakukan kalkulasi dan hitungan sehingga besok (17/1) diumumkan," ujar Jokowi kepada wartawan di Balaikota, Rabu (16/1/2013) sore.
Jokowi mengatakan presentase yang diputuskan Menteri Koordinasi Perekonomian adalah jalur Lebak Bulus sampai Hotel Indonesia yang diterima terlebih dahulu. Sebab, pihaknya tidak ingin berlama-lama memutuskan hanya gara-gara presentase. Hal ini beralasan karena MRT sudah 26 tahun direncanakan.
Sebelumnya Jokowi mengadakan uji publik sebagai bentuk keterbukaan dan transparansi. Uji publik dimaksudkan untuk memperjelas proyek MRT dengan jalur Lebak Bulus-HI-Kampung Bandan tersebut.
Di antaranya biaya proyek, jatuh subsidi, dan harga tiketnya. Sehingga, masyarakat bisa mengetahui dan bisa mengkritisi.
Dalam pertemuannya dengan Wakil Presiden Boediono dimaksudkan untuk menginformasikan jalur MRT dari HI ke Kampung Bandan. Menurutnya, jalur tersebut tidak bisa digabung karena Detail Engineering Design (DED) belum ada. Sehingga, dia mengaku memulai negoisasi dari awal. Sebab, jika negoisasi di tengah merepotkan.
Seperti diketahui, beban utang MRT telah ditetapkan oleh Kementerian Perekonomian dengan kewajiban DKI sebesar 51% dari total nilai pinjaman anggaran. Sedangkan beban pemerintah pusat sebesar 49%. Angka itu, turun 7% dari perhitungan smeula dimana DKI bertanggung ajwab atas pengembalian 58% saham utang, dan Pemerintah Pusat sebesar 42%.