news
Langganan

Fahri Hamzah: Pejabat Singapura Idap Islamphobia - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Anshary Madya Sukma  - Espos.id News  -  Jumat, 20 Mei 2022 - 01:29 WIB

ESPOS.ID - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gelora Fahri Hamzah. (Suara.com)

Esposin, JAKARTA – Politikus Partai Gelora Fahri Hamzah menilai pejabat Singapura mengidap  islamophobia lantaran menolak Ustaz Abdul Somad (UAS) masuk ke negara tersebut, beberapa hari lalu.

Fahri menilai bahwa dengan ditolaknya kunjungan seseorang dari negara tetangga merupakan tindakan keimigrasian yang tidak beradab dan melanggar nilai-nilai dari ASEAN.

Advertisement

“Menolak perjalanan pribadi seorang biksu Myanmar atau pendeta Singapura atau Ustadz Indonesia bukanlah sebuah tindak keimigrasian yang beradab. Apalagi jika perjalanan itu murni perjalanan wisata dengan perempuan dan anak bayi di bawah 1 tahun. Ini melanggar nilai-nilai dasar ASEAN,” cuit akun Twitter @fahrihamzah seperti dikutip, Kamis (19/5/2022).

Baca Juga: Legawa Ditolak Singapura, UAS Masih Sisakan Kekecewaan Ini

Mantan politikus PKS tersebut menambahkan pada kasus UAS ini karena perkembangan dari islamophobia yang tersebar luas.

Advertisement

Dia menyebutkan Islamophobia merupakan penyakit umat manusia saat ini. Fahri Hamzah mengingatkan Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) sudah menetapkan 15 Maret sebagai Hari Internasional Melawan Islamophobia sekaligus menjadi penutup dari tanggapannya tersebut.

“Itulah sebabnya PBB menetapkan tanggal 15 Maret sebagai hari Internasional melawan Islamophobia. PBB telah mulai melancarkan kampanye global untuk melawan penyakit sosial ini. Kasus UAS ini dapat menjadi pelajaran awal di kawasan ASEAN. Paling tidak di dlm negeri sendiri. Tks," ucapnya.

Baca Juga: Begini Respons Sandiaga setelah UAS Ditolak Masuk Singapura

Advertisement

Sebagai informasi, UAS ditolak oleh Singapura karena beberapa alasan. Salah satunya adalah Abdul Somad dianggap sebarkan ajaran ekstremis dan segregasi terhadap masyarakat multi-ras dan multi-agama di Singapura.

Dalam siaran pers melewati portal resmi pemerintahan Singapura mha.gov.sg pada (17/5/2022), Kementerian Dalam Negeri Singapura menyebutkan bahwa UAS membuat komentar yang merendahkan anggota komunitas agama lain, seperti Kristen, dengan menggambarkan salib Kristen sebagai tempat tinggal orang kafir (roh/setan).

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "UAS Ditolak Masuk Singapura, Fahri Hamzah: Bentuk Islamophobia!"

 

Advertisement
Abu Nadzib - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif