news
Langganan

Dukung Pelatihan Vokasi, Kemnaker Bangun Ribuan BLK Komunitas - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire  - Espos.id News  -  Selasa, 3 September 2024 - 14:11 WIB

ESPOS.ID - Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. (Bisnis/Eusebio Chrysnamurti)

Esposin, JAKARTA -- Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, mengatakan pemerintah telah mengambil langkah meningkatkan kompetensi masyarakat termasuk dengan terus membangun Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas di berbagai wilayah Tanah Air untuk mendukung pelatihan vokasi.

Dalam Pembukaan Kompetensi Keterampilan Instruktur IX 2024 dipantau daring dari Jakarta, Selasa (3/9/2024), Menaker Ida Fauziyah menyampaikan pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah mendukung pelatihan vokasi, termasuk penetapan 426 Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) untuk penyelarasan keterampilan tenaga kerja dengan kebutuhan industri.

Advertisement

Ida juga menjelaskan bahwa pemerintah telah menyusun 110 Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang menjadi kerangka pengakuan dan pengembangan keterampilan di berbagai level.

"Kita juga sudah berhasil membangun 4.282 BLK Komunitas yang terbesar dari Aceh sampai Papua dan secara khusus kami mengafirmasi pendirian BLK Komunitas di Papua atas arahan Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia," katanya sebagaimana dikabarkan Antara.

Untuk tahun ini, Kemnaker akan dan sedang membangun 370 BLK Komunitas yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Advertisement

Tidak hanya itu, Ida mengatakan Kemnaker juga mendukung implementasi 673 pelatihan kerja yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja yang muncul saat ini.

Pihaknya juga memastikan para calon pekerja memiliki kemampuan yang mumpuni, salah satunya dengan meningkatkan kompetensi 25.000 instruktur dan tenaga pelatihan untuk memperkuat kapasitas pelatihan dan pembinaan seluruh Indonesia.

"Kita telah melatih lebih dari 1 juta orang calon tenaga kerja untuk memperluas kesempatan dan meningkatkan kemampuan mereka masuk di pasar kerja," jelas Ida.

Advertisement

Beragam capaian itu, katanya, merupakan kerja keras dari berbagai pihak dan sebagai langkah untuk mewujudkan sumber daya manusia Indonesia yang mampu berkompetisi di era bonus demografi.

Advertisement
Chelin Indra Sushmita - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif