by Jibi Harian Jogja Detikcom - Espos.id News - Senin, 15 April 2013 - 10:47 WIB
JAKARTA - Hari ini seluruh siswa SMA di Indonesia mengikuti ujian akhir nasional (UAN). Di SMA 112 Meruya Utara, Jakbar terdapat siswa tuna netra dan tuna rungu yang mengikuti ujian. Namun, untuk penyandang tuna netra ternyata tidak disiapkan lembar jawaban braille.
"Lembar jawaban braille belum ada. Untuk sementara ditulisin dulu," ujar pengawas ujian khusus siswa inklusi di SMA 112 Teresia Marianti, Senin (15/4/2013).
Teresia mengatakan selain tidak adanya lembar jawaban, pengawas juga tidak diberikan salinan soal. Menurutnya, tahun lalu waktu UAN di SMP pengawas dan siswa mendapatkan salinan soal dan lembar jawaban.
"Karena pengawas tidak dapat soal. Untuk siswa tuna netra diberi tambahan waktu 45 menit," ujar Teresia yang berprofesi sebagai guru SLB ini.
Teresia mengatakan, selain tidak adanya lembar jawaban braille, peserta tuna netra ini pun mendapatkan soal yang salah. "Dia dapat soal Bahasa Indonesia yang untuk anak IPA. Jadinya kita masukkan ke berita acara karena salah," ujarnya.