by Jibi Harian Jogja Dtc - Espos.id News - Jumat, 4 Januari 2013 - 18:17 WIB
Presiden melakukan kunjungan kerja mendadak ke kampung nelayan Pasir, Banten. Bagi Partai Demokrat, gaya 'blusukan' SBY itu sudah lebih dulu dilakukan dibanding Gubernur DKI Jokowi.
Soal 'blusukan' ini, Wakil Sekjen Demokrat, Saan Mustopa menganggapnya sebagai salah satu gaya kerja yang efektif. "Untuk melihat situasi masyarakat secara langsung," kata Saan di Kantor KPU, Jl Diponegoro, Jakpus, Jumat.
Apa yang dilakukan SBY pagi tadi di kampung nelayan Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, menurut Saan, memberi pesan agar pejabat dekat dengan masyarakat. "Cara-cara blusukan itu bagus untuk dilakukan pejabat-pejabat daerah," ujarnya.
Saan menilai 'blusukan' SBY sebagai dorongan kepada menteri di kabinet untuk bekerja optimal melaksanakan program-program yang utamanya terkait masyarakat.
"Pesannya agar menteri harus jauh lebih maksimal. Misalnya program KUR (kredit usaha rakyat), ada rakyat yang belum tahu di situ menteri terkait harus menjelaskan, bukan bagian presiden lagi yang menjelaskan," imbuhnya.
Menurut Saan, pola 'blusukan' tidak asing lagi bagi SBY yang kini menjabat posisi presiden untuk periode kedua. "Blusukan itu bukan hal baru yang dilakukan Pak SBY. Pak SBY sering blusukan kemana-mana untuk komunikasi dengan rakyat dan melihat langsung kondisinya," kata Saan.
Lalu bagaimana bila 'blusukan' SBY yang ramai diberitakan media hari ini disebut meniru gaya Joko Widodo. "Lebih dulu Pak SBY blusukan dibanding Pak Jokowi," tegasnya.