by Redaksi - Espos.id News - Senin, 15 Juli 2013 - 07:40 WIB
"Kondisi terakhir sudah mulai kondusif," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Gde Sumerta Jaya, dalam pesan singkat yang diterima detikcom, Senin (15/7/2013).
Sebanyak 18 korban tewas dievakuasi ke RSUD Nabire. Korban yang rata-rata dari kaum wanita itu diduga terjatuh saat ratusan penonton lain berebut keluar menuju pintu saat kerusuhan pecah.
"Penyebab pasti meninggalnya korban masih diselidiki," kata Sumerta.
Mulanya para penonton tertib menikmati pertandingan Yulius Pigome dari Sasana Mawa dan Alvius Pigome dari Sasana Persada. Namun, saat pertandingan usai, salah satu massa dari pendukung Yulius mengamuk. Diduga amukan tersebut dipicu karena petinju yang dijagokan kalah angka dari lawan.
"Mereka membabi-buta mengamuk, kemungkinan pengaruh mabuk, tapi sebagian penonton tidak," kata salah seorang saksi yang enggan disebutkan namanya, Senin (15/7/2013) dini hari.
GOR saat itu disesaksi sebanyak 1.500 penonton dari kedua kubu. Saat terjadi keributan para penonton saling dorong dan saling injak sesama penonton. (JIBI/Solopos)