by Redaksi - Espos.id News - Rabu, 13 Februari 2013 - 17:12 WIB
Hal itu dikemukakan SBY dalam pernyataan pers yang dibacakan Juru Bicaranya, Julian A. Pasha, di Gedung Kantor Presiden, Rabu (13/2/2013).
“Presiden telah mendengar pemberitaan di media yang menuduh seorang staf di istana membocorkan yang disebut sprindik atas nama Anas Urbaningrum. Presiden merasa tidak nyaman dan perlu memberikan atensi yang serius,” ujar Julian.
Dia melanjutkan pemberitaan seperti itu bertendensi mengadu domba antara dirinya dalam kapasitas sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat dan Anas.
Apalagi, lanjut Presiden, saat ini keduanya sedang berupaya bersama menyelematkan PD dari krisis. (JIBI/ea)