by Kaled Hasby Ashshidiqy - Espos.id News - Rabu, 1 September 2021 - 07:36 WIB
Esposin, SOLO -- Koran Solopos edisi hari ini, Rabu (1/9/2021) hadir dengan sejumlah berita menarik. Salah satunya mengenai pelonggaran dalam PPKM yang kembali diperpanjang hingga 6 September 2021.
Bayang-bayang ancaman pandemi Covid-19 gelombang ketiga mengintai jika warga mulai mengendurkan protokol kesehatan. Berikut cuplikan berita utama Koran Solopos hari ini:
Baca Juga: Ditegur Mendagri Soal Insentif Nakes, Bupati Madiun: Sudah Dibayar
Epidemiolog memperingatkan bahaya mengintai di balik pelonggaran. Di Solo, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menyebut dua destinasi wisata yakni Taman Balekambang dan Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) segera dibuka menyusul turunnya level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari 4 ke 3.
Selain itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo juga menyiapkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) siswa sekolah.
Cuplikan berita lain di Koran Solopos hari ini yang bisa Anda simak di antaranya:
Baca Juga: Purworejo & Magelang Masih PPKM Level 4, Ini Strategi Ganjar
Perusahaan keamanan siber vpnMentor menemukan kebocoran data pengguna eHAC itu sejak 15 Juli 2021. Dalam keterangan di laman resminya, tim peneliti vpnMentor menyebut data yang di aplikasi eHAC tersimpan dalam server yang mudah diakses siapa pun.
"Berdasarkan garis waktu penemuan dan tanggapan, tim vpnMentor menemui adanya kebocoran data pada 15 Juli 2021 dan melakukan kontak ke Kemenkes pada 21 Juli 2021," kata Peneliti vpnMentor, Noam Rotem dan Ran Locar, yang dikutip Bisnis, Selasa (31/8/2021).
Selanjutnya, pengungkapan kebocoran terhadap CERT Indonesia dilakukan pada 22 Juli 2021 dan kepada Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada 22 Agustus 2021 serta pengungkapan kepada Google sebagai penyedia hosting pada 25 Juli 2021. Upaya kontak kedua pun dilakukan dengan Kemenkes pada 26 Juli 2021.
Baca Juga: Adu Skill Menembak Anggota Polresta Solo, Polwan Polsek Serengan Juaranya
Pemerintah Kota (Pemkot) Solo segera memulai pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh sekolah paling cepat pada pekan ini.
Sekolah yang sudah siap diminta langsung menggelar PTM dengan terlebih dahulu memenuhi seluruh syarat serta sarana dan prasarana. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan Dinas Pendidikan (Disdik) sudah mengumpulkan kepala sekolah dan mereka mengaku siap menggelar PTM.
Sekolah tidak perlu menunggu seluruh anak menerima vaksin. Sekolah bisa dilakukan secara paralel. "Kami sudah siap untuk PTM. Vaksinasi anak usia 12 tahun ke atas nantinya paralel. Enggak usah nunggu divaksin dulu, jadi enggak usah tunggu menunggu," kata dia kepada wartawan, Selasa (31/8/2021).
Berbagai berita pilihan yang dimuat di Koran Solopos Hari Ini bisa Anda simak di Espos Premium.