news
Langganan

SOLOPOS HARI INI : KIH Tegaskan Dukung Jokowi hingga Lembur demi Rampungkan Ribuan Lampion - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia | Espos.id

by Evi Handayani Jibi Solopos  - Espos.id News  -  Minggu, 15 Februari 2015 - 11:00 WIB

ESPOS.ID - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Minggu, 15 Februari 2015

Solopos hari ini mengangkat pernyataan dukungan KIH kepada Presiden Jokowi hingga kerja lembur pengrajin lampion menyambut Tahun Baru Imlek.

Esposin, SOLO – Penegasan para petinggi partai politik anggota Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang mendukung penuh Presiden Joko Widodo (Jokowi), menjadi headline di Harian Umum Solopos, Minggu (15/2/2015). Ada pula kisah pengrajin Solo yang rela lembur untuk menyelesaikan pembuatan lampion Imlek.

Advertisement

Sebagaimana diwartakan Harian Umum Solopos, sejumlah petinggi partai politik anggota KIH berkumpul di Loji Gandrung Solo, Sabtu (14/2/2015), dan membahas tentang polemik nominasi Kapolri. Dalam pertemuan tersebut, anggota KIH menegaskan kepada publik akan terus mendukung Jokowi dalam keputusannya terkait polemik tersebut.

Berikutnya, diberitakan Solopos, para pengrajin di Solo tengah sibuk mempersiapkan lampion untuk menyambut perayaan Tahun Baru Imlek pada Kamis (19/2/2015) mendatang. Banyak target pesanan lampion yang harus dikerjakan, sehingga memaksa para perajin tersebut untuk lembur.

Berikut rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Minggu (15/2/2015).

Advertisement

POLEMIK CALON KAPOLRI: KIH Tegaskan Dukung Jokowi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan para petinggi partai politik anggota Koalisi Indonesia Hebat (KIH) bertemu di Loji Gandrung Solo, Sabtu (14/2). Mereka membahas konflik politik yang meruyak terkait pencalonan Komjen Pol. Budi Gunawan sebagai Kapolri.

Pertemuan tersebut akhirnya menegaskan posisi KIH terhadap keputusan yang akan diambil Presiden Jokowi terkait dengan nominasi Kapolri. Dalam pertemuan tersebut Jokowi dan KIH bersepakat bulat bahwa presiden akan mengambil keputusan tentang calon kapolri setelah ada putusan praperadilan dari pengadilan. Pertemuan di rumah dinas Wali Kota Solo berlangsung pukul 08.00 WIB hingga pukul 10.30 WIB.

Para petinggi partai yang hadir meliputi Megawati Soekarnoputri, Surya Paloh bersama Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Patrice Rio Capella, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar bersama Sekretaris Jenderal PKB Abdul Kadir Karding, Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Wiranto, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuzi.

Advertisement

Sementara, di Pondok Pesantren Al Muayyad Mangkuyudan, Laweyan, Solo, Ketua Umum PPP Romahurmuziy membeberkan hasil pertemuan Presiden-KIH di Loji Gandrung. Romy, sapaan akrabnya, mengatakan pertemuan di Loji Gandrung itu hanya untuk menegaskan sikap KIH yang mengusung, mendukung dan mengawal pemerintahan Jokowi sampai tuntas 2019.

[Baca juga: Hasil Pertemuan Loji Gandrung Solo: Nasib BG Presiden Tunggu Praperadilan, Ini Pertimbangan KIH]

CALON WALI KOTA SOLO: Dicalonkan Lagi Hadi Rudyatmo Terharu Rumah F.X. Hadi Rudyatmo di Pucangsawit, Jebres, Solo, mendadak ramai, Sabtu (14/2) pukul 16.30 WIB. Puluhan kader PDIP dari sejumlah ranting dan lima Pimpinan Anak Cabang (PAC) mendatangi tempat tinggal Wali Kota Solo itu. Para pengurus ranting dan PAC sengaja mencari Ketua DPC PDIP Solo itu untuk mendesaknya agar mau menandatangani berkas pendaftaran calon wali kota (cawali).

Semula puluhan pengurus Ranting dan PAC PDIP mendatangi rumah dinas Wali Kota Solo di Loji Gandrung. Namun, mereka tak berhasil menjumpai Rudy, sapaan akrab Ketua DPC PDIP Solo. Massa pun bergerak ke Pucangsawit.

Rudy yang sejak pagi mendampingi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tampak santai melepas lelah. Muncul bercelana pendek, Rudy terlihat terkejut dengan kedatangan massa kader PDIP

[Baca juga: Biaya Kampanye Calon Wali Kota Disokong Negara]

MUNAS HANURA: Tak Pasang Target Muluk Musyawarah Nasional (Munas) II Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) di Solo selesai lebih cepat dari jadwal. Munas itu digelar selama dua hari dari Jumat (13/2) hingga Sabtu (14/2), padahal sebelumnya Munas dijadwalkan selesai Minggu (15/2).

Koordinator Panitia Munas Bidang Media Centre, Ati Marwati mengatakan Munas ditutup oleh ketua umum terpilih Wiranto pada pukul 17.57 WIB. Menurut dia, penutupan digelar lebih cepat karena sejumlah agenda sidang dalam Munas berjalan dengan lancar.

“Ini tidak seperti biasanya, kalau yang lain biasanya molor, tapi kami bersyukur semua lancar sehingga agenda dipercepat dan akhirnya selesai cepat dari jadwal,” kata Ati yang juga koordinator Media Centre Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura saat ditemui Espos seusai penutupan Munas di Hotel Lorin, Colomadu, Karanganyar, Sabtu.

Acara penutupan pun hanya dihadiri oleh internal partai, tidak seperti pembukaan yang dihadiri oleh sejumlah pimpinan partai lain.

[Baca juga: Rampung Lebih Awal, Wiranto Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum]

PERAYAAN IMLEK: Lembur demi Rampungkan Ribuan Lampion Kehadiran lampion merupakan salah satu ciri pe rayaan Tahun Baru Imlek. Warna merahnya yang meng gambarkan semangat dan keberanian tak bisa dipisahkan dari tradisi warga Tionghoa merayakan tahun baru di mana pun mereka berada.

Para pengrajin lampu khas Tiongkok ini pun kebanjiran rezeki menjelang Imlek. Santoso, 60, warga Cemani, Sukoharjo, contohnya. Berbekal rotan, kain, dan rangka besi berbentuk bola pria itu cekatan merangkainya menjadi sebuah lampion.

Tak sampai satu jam, Santosa merampungkan pekerjaannya. Rangkaian rotan bundar yang dibalut kain itu sudah berubah bentuk menjadi lampion yang indah dipandang.

Pemasaran Luas Lampion buatan Santosa belum diberi lampu di bagian dalamnya. Namun, lampion yang masih polos tersebut sudah siap dipasarkan keseluruh penjuru Soloraya, Jakarta, Surabaya, Kalimantan, dan beberapa kota besar lainnya di Tanah Air.

Seperti itulah rutinitas Santosa bersama empat temannya yang bekerja di Solo Crisant Florist di Jl. Arifin Ruko Widuran No. 9, 10, dan 11 dalam dua bulan terakhir. Santoso, Rehani, Topan, Luluk, dan Nanda, selalu menghabiskan waktunya mulai pagi hingga sore di dalam ruko yang penuh dengan bahan styrofoam, rotan, dan kain itu.

[Baca juga: Hari Ini Grebeg Sudiro, Ini Rute Karnaval "Sun Gho Kong" hingga Tumpeng Buah]

Advertisement
Evi Handayani - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif