news
Langganan

Sodorkan Cawapres untuk Ganjar, Ketum PPP bakal Temui Tiga Tokoh Sentral Ini - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire Abu Nadzib  - Espos.id News  -  Jumat, 28 April 2023 - 19:10 WIB

ESPOS.ID - Plt Ketua Umum DPP PPP Muhamad Mardiono menyampaikan keputusan Rapat Pimpinan Nasional PPP di Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (26/4/2023). PPP mendeklarasikan dukungannya kepada bakal calon presiden dari PDI Perjuangan yakni Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/tom.

Esposin, JAKARTA -- PPP melakukan gerak cepat mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo meninggalkan dua koleganya di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Partai Golkar dan PAN.

PPP mempunyai agenda utama menyodorkan nama dari internal partai sebagai cawapres untuk Ganjar Pranowo.

Advertisement

Plt. Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menyatakan ada sejumlah tokoh penting yang bakal ditemuinya terkait agenda utama cawapres dari PPP.

Tokoh-tokoh tersebut di antaranya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ganjar Pranowo dan Presiden Joko Widodo.

“Karena Pak Ganjar Pranowo juga memiliki induk kader partai yaitu di PDIP, saya juga harus menyampaikan ini kepada Ibu Ketua Umum, Ibu Megawati Soekarnoputri,” kata Mardiono di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, seperti dikutip Esposin dari Antara, Jumat (28/4/2023).

Advertisement

Mardiono menyebut rencana pertemuan dengan Megawati itu akan dilangsungkan di Kantor DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (30/4/2023).

Dia menjelaskan tujuannya menemui Megawati ialah untuk menyampaikan hasil rapat pimpinan nasional (rapimnas) PPP yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres pada Rabu (26/4/2023).

“Kita sampaikan karena itu amanat dari rapimnas,” ucapnya.

Selain berencana Megawati, Mardiono menyebut dirinya berencana menemui Ganjar Pranowo sebagai bakal capres yang resmi diusung oleh partainya.

Advertisement

Namun, dia menyebut waktu pertemuan tersebut masih akan menyesuaikan.

Dia berharap rencana pertemuannya dengan Ganjar dapat dilakukan pada hari yang sama dengan rencana pertemuannya bersama Megawati.

“Pak Ganjar belum memberikan jadwal dan waktu,” imbuhnya.

Mardiono mengatakan dia juga telah berkomunikasi dengan Ganjar Pranowo untuk memberitahukan dukungan yang diberikan PPP kepadanya sebagai bakal capres.

Advertisement

“Pak Ganjar kan orang yang paling mudah dikomunikasikan, beliau tidak sulit, ya. Tentu komunikasi itu ada. Alhamdulillah (tanggapannya) baik, welcome,” tuturnya.

Setelah menemui Megawati dan Ganjar, Mardiono berencana menemui Presiden Joko Widodo untuk mengkomunikasikan terkait hasil rapimnas partainya yang mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres tersebut.

“Mengkomunikasikan dengan presiden karena kami adalah sebagai partai yang koalisi dengan Pemerintah,” ucap dia.

Tahapan rencana pertemuan tersebut, kata dia, dilakukan seusai partainya terlebih dahulu menyampaikan kepada Partai Golkar dan PAN selaku rekan koalisinya di KIB terkait hasil rapimnas PPP yang memutuskan untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal capres pada Kamis (27/4/2023) malam.

Advertisement

Pertemuan para ketua umum partai politik anggota KIB itu dilakukan di rumah Airlangga Hartarto selaku Menteri Koordinator Perekonomian di Komplek Widya Chandra, Jakarta.

Seusai melakukan pembicaraan tatap muka, ketiganya lantas melangsungkan jamuan makan malam bersama.

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023.

Sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), pasangan calon presiden dan wakil presiden diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, terdapat 575 kursi di parlemen sehingga pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR.

Selain itu, pasangan calon juga dapat diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

Advertisement
Abu Nadzib - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif