Seorang Petugas Kebersihan Wisma Atlet Positif Covid-19 Varian Omicron - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Newswire - Espos.id News - Kamis, 16 Desember 2021 - 11:35 WIB

ESPOS.ID - Tangkapan layar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Antara/Devi Nindy)

Esposin, JAKARTA -- Covid-19 varian baru B.1.1.529 atau Omicron sudah masuk ke Indonesia dan ditemukan pada petugas kebersihan di Wisma Atlet Jakarta.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengumumkan hal itu dalam jumpa pers yang diselenggarakan pada Kamis (16/12/2021). Budi menjelaskan kasus pertama Varian Omicron ditemukan pada seorang pasien Covid-19, N. Sehari-hari, N bekerja sebagai petugas kebersihan di Wisma Atlet Jakarta.

"Kementerian Kesehatan tadi malam telah mendeteksi ada seorang pasien inisial N terkonfirmasi Omicron pada tanggal 15 Desember 2021 [Rabu]. Data-datanya sudah kami konfirmasikan ke GISAID dan sudah dikonfirmasikan kembali dari GISAID bahwa memang data ini sequencing Omicron," kata Budi dalam jumpa pers, seperti dilansir dari Suara.com, Kamis (16/12/2021).

Pasien N terdeteksi positif Covid-19 saat tes rutin di Wisma Atlet pada Rabu (8/12/2021). Budi menjelaskan sampel pasien N dikirim ke Balitbangkes Kementerian Kesehatan untuk diperiksa.

Pemeriksaan varian menggunakan metode whole genome sequencing (WGS) pada Jumat (10/12/2021). "Ada 3 pekerja pembersih di RSDC Wisma Atlet yang positif PCR-nya. Tapi, yang terkonfirmasi positif Omicron satu orang tanggal 15 Desember," jelasnya.

"Mereka sudah diambil PCR kedua dan hasil PCR semuanya negatif," tegas Budi.

Persebaran Varian Omicron

Selain itu, dia menyebut masih ada 5 kasus probable Omicron. Sebanyak dua kasus adalah warga negara Indonesia (WNI) yang baru kembali dari Amerika Serikat (AS) dan Inggris. Keduanya tengah menjalani isolasi di Wisma Atlet.

Selain itu, tiga kasus probable lain warga negara asing (WNA) dari China yang mendarat di Manado dan tengah menjalani isolasi di sana. "Sekali lagi, 5 orang masih sifatnya probable karena baru tes PCR dengan marker khusus. Sampel PCR-nya yang positif dari lima kasus probable ini sudah dikirimkan ke Balitbangkes. Sedang kami run tes genome sequencing. Dalam 3 hari ke depan, kami bisa konfirmasi apakah benar ini Omicron atau tidak," tutur Budi.

Sebelumnya, organisasi kesehatan dunia atau WHO mengumumkan varian baru Covid-19 yang ditemukan di Afrika Selatan dinamai Omicron pada Jumat (26/11/2021). Varian ini yang tadinya disebut B.1.1.529. Varian itu digolongkan ke dalam kategori variant of concern atau varian yang diwaspadai.

Omicron adalah varian kelima Covid-19 yang digolongkan sebagai variant of concern oleh WHO setelah Alpha (B.1.1.7), Beta (B.1.351), Gamma (P.1), dan Delta (B.1.617.2). Berdasarkan penelitian, varian ini menyebar lebih cepat ketimbang varian lain.

Hingga 11 Desember 2021, virus yang sudah ditemukan di Afrika Selatan itu sudah menyebar ke 47 negara di dunia. Total 1.803 kasus positif Covid-19 varian Omicron.