by Redaksi - Espos.id News - Kamis, 8 September 2011 - 19:30 WIB
ESPOS.ID - ilustrasi (dok Solopos)
Solo (Esposin)--Setiap sekolah wajib menyerahkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) kepada siswa.
Hal ini menyusul telah jadinya SKHUN SMP di Solo yang dibuat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah dan telah berada di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo sejak Rabu (7/9/2011) sore.
Kepala Bidang SMP Disdikpora Solo, Maskuri, mengungkapkan sekolah wajib menyampaikan SKHUN kepada siswa yang bersangkutan.
“Hari ini saya meminta semua sekolah mengambil SKHUN ke Disdikpora. Harapannya setelah itu sekolah segera menyampaikan kepada siswa,” ungkapnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (8/9/2011).
SKHUN tersebut, ungkapnya, harus diambil sendiri oleh siswa. Pasalnya setiap siswa harus melakukan cap tiga jari pada SKHUN. Selain itu, juga harus ditempel foto siswa yang bersangkutan.
“Kalau foto mungkin sekolah masih mempunyai arsipnya. Kalau cap tiga jari tidak bisa diwakilkan, sehingga siswa harus datang sendiri ke sekolah mengambil SKHUN,” jelasnya.
Jumlah SKHUN yang diterima Disdikpora, katanya, sama dengan jumlah siswa SMP yang dinyatakan lulus sekolah. Di sisi lain Maskuri mengaku tidak tahu penyebab keterlambabatan SKHUN tahun ini. Padahal tahun sebelumnya, jarak penyerahan SKHUN dan setelah ujian, tidak terlalu lama.
Senada, Kepala Disdikpora Solo, Rakhmat Sutomo, mengungkapkan SKHUN adalah dokumen penting. Oleh karena itu setiap siswa diimbau segera mengambilnya ke sekolah masing-masing.
(ewt)
