by Dany Saputra - Espos.id News - Kamis, 2 Maret 2023 - 11:05 WIB
Esposin, JAKARTA--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memeriksa mantan Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto yang kerap memamerkan gaya hidup mewah melalui media sosial.
Eko dicopot dari jabatannya imbas mencuatnya gaya hidup mewah Eko yang dipamerkan di media sosial.
Sebelumnya, KPK sudah memeriksa mantan Kabag Umum Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan II Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Rafael Alun Trisambodo.
Saat ini publik sedang menyorot gaya hidup mewah sejumlah pejabat setelah harta jumbo Rafael Alun yang dinilai tak wajar terungkap.
Saat ini publik sedang menyorot gaya hidup mewah sejumlah pejabat setelah harta jumbo Rafael Alun yang dinilai tak wajar terungkap.
Pada konferensi pers, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan menyebut akan turut memeriksa Eko Darmanto.
"Sudah [disoroti]. Besok akan keluar surat tugas pemeriksaannya. Jadi pasti kita periksa," ucap Pahala di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (1/3/2023).
Cuitan tersebut mendorong ramainya penggunaan tagar #BeaCukaiHedon di media sosial Twitter. Berdasarkan catatan Bisnis.com, sebanyak lebih kurang 3.000 cuitan telah menggunakan tagar tersebut per Selasa (28/2/2023).
Mengutip situs Bea Cukai Yogyakarta, Eko resmi diperkenalkan sebagai Kepala Kantor pada 25 April 2022. Sebelum menjadi Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta, dia menjabat sebagai Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2021, Eko tercatat memiliki sembilan mobil dan lima di antaranya termasuk jenis mobil antik.
Seluruh mobil tersebut bernilai Rp2,9 miliar dengan status hasil pembelian sendiri. Kekayaan yang dimilikinya terdiri atas tanah dan bangunan senilai Rp12,5 miliar, transportasi Rp2,9 miliar, harga bergerak Rp100,7 juta, dan kas Rp238,90 juta.
Eko tercatat memiliki utang senilai Rp9,01 miliar.