by Redaksi - Espos.id News - Sabtu, 16 Oktober 2010 - 12:10 WIB
ESPOS.ID - More than just publish.
Ical diminta konsentrasi menyelesaikan masalah yang melilitnya, salah satunya lumpur Lapindo.
"Belanda masih jauh kok kita bicara Capres," kata Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, kepada detikcom, Sabtu (16/10).
Menurut dia, Ical lebih baik konsentrasi terhadap permasalahan yang ramai dibicarakan di masyarakat.
"Selesaikan masalah lumpur Lapindo, Gayus Tambunan yang menyebut salah satu anak perusahaan Ical," ujar Ruhut.
Ruhut menegaskan tidak elok membicarakan Capres 2014 pada saat ini.
"Tidak elok bicara Capres 2014, ini kan baru tahun 2010. Ibarat pepatah Jawa, ojo kesusu (jangan terburu-buru). Dengan kerendahan hati, kita hormati etika politik," imbau pemeran Poltak Si Raja Minyak di Sinetron Gerhana ini.
Dikatakan dia, Ical dan Partai Golkar sebaiknya terus bekerja lebih untuk rakyat.
"Selama itu tidak dilakukan, saya pesimis (Ical menjadi Capres). Karena, suara rakyat kan suara Tuhan. Jadi selama kader Golkar tidak bisa merebut hati rakyat, mimpi kali yee," kata Ruhut yang juga eks politisi Golkar ini.
Partai Golkar sudah memasang kuda-kuda untuk Pemilu yang masih empat tahun lagi. Partai beringin itu menjagokan ketua umumnya, Aburizal Bakrie, sebagai bakal calon Presiden RI 2014-2019.
"Masalah pencapresan akan dibahas dalam rapimnas. Di dalam hal ini Golkar mencalonkan ketua umum sebagai bakal capres," ungkap Ketua DPP Partai Golkar Firman Subagyo pada Jumat (15/10).
dtc/nad