by Newswire - Espos.id News - Selasa, 9 November 2021 - 11:42 WIB
Esposin, JAKARTA -- Pemerintah akan membuka kembali pusat perbelanjaan Sarinah pada Maret 2022.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengatakan pertokoan Sarinah akan dibuka kembali pada Maret 2022. Pembukaan kembali Sarinah setelah renovasi gedung tersebut rampung.
Erick menyampaikan itu kepada pemilik jaringan pertokoan Al Jaber, Hussain A. Jaber, saat meninjau produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) Indonesia di Al Jaber Dubai Mall, Burj Khalifa Area, Uni Emirat Arab (UEA). Saat itu, Erick juga mengundang Hussain A. Jaber untuk menghadiri pembukaan Sarinah tahun depan.
Baca Juga : Harta Rampasan Milik Koruptor Dihibahkan ke 5 Instansi, Ada Kemenag
"Kami mengundang kalian ke Indonesia. Sebenarnya kami akan membuka Sarinah di bulan Maret. Mungkin kami bisa mengundang beliau [Hussain A. Jaber]," ujar Erick Thohir dikutip dari akun resmi Instagram @erickthohir di Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa (9/11/2021).
Menteri BUMN juga mengungkapkan keinginan Sarinah menjual dan memasarkan produk atau merek lokal. Namun, lanjut Erick, Sarinah juga harus memiliki kanal pemasaran di luar negeri. Salah satunya menjalin kerja sama dengan ritel bebas cukai atau duty free ternama, Dufry.
Pada kesempatan itu, Menteri BUMN juga meninjau produk UMKM Indonesia yang berada di toko Al Jaber. Erick menyampaikan kebanggaannya melihat produk UMKM Indonesia tersusun cantik di toko tersebut. "Bangga banget melihat produk UMKM Indonesia tersusun cantik di toko Al Jaber, Dubai Mall, Burj Khalifa Area," ujar Erick Thohir.
Baca Juga : Firli Pensiun dari Polri, Pengaruh ke KPK?
UMKM Indonesia yang berada di toko Al Jaber adalah UMKM binaan BNI Xpora. Erick juga mengetahui produk UMKM Indonesia di toko Al Jaber banyak terjual. Bahkan, pemilik toko memuji produk UMKM Indonesia memiliki finishing bagus. "Mulai dari sepatu, tas, jewelry, hingga kipas. Kipas jadi salah satu favorit karena cocok dengan cuaca panas Dubai. Bagus-bagus sekali. Saya berharap ke depan semakin banyak produk UMKM yang bisa mendunia," ujar dia.