by Tegar Arief Fadly Jibi Bisnis - Espos.id News - Kamis, 19 Juni 2014 - 18:10 WIB
Esposin, JAKARTA -- Calon presiden (capres) yang juga mantan Panglima Kostrad (Pangkostrad), Letjen (Pur) Prabowo Subianto, menolak memberikan keterangan terkait dengan pernyataan mantan Panglima ABRI Jenderal TNI (Purn) Wiranto yang mengatakan bahwa penculikan aktivis 1997/1998 adalah inisiatif pribadi dirinya. (Baca: Pengakuan Wiranto)
Prabowo enggan memberikan penjelasan atau bahkan bantahan terkait pernyataan Wiranto tersebut. Padahal, pernyataan Wiranto tersebut merupakan jawaban atas pernyataan Prabowo yang menyebut "silakan tanya atasan saya" dalam debat capres 2014 jilid I belum lama ini. "Tanya saja mereka. Makasih ya mas," ucap Prabowo singkat di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (19/6/2014).
Diberitakan sebelumnya, Wiranto pada Kamis siang ini memberikan penjelasan terkait berbagai kasus penculikan aktivis, perannya dalam penanganan krisis politik 1998, dan rekam jejak Prabowo di militer. Prabowo juga menyinggung keotentikan surat rekomendasi pemecatan Prabowo dari Dewan Kehormatan Perwira (DKP).
Dalam penjelasannya, Wiranto mengatakan bahwa kasus penculikan para aktivis pada medio Desember 1997-Maret 1998 itu dilakukan atas analisa pribadi Prabowo tanpa ada perintah dari atasan. Dia juga menerangkan bahwa berdasarkan keputusan DKP, Prabowo dianggap terlibat dalam kasus tersebut dan akhirnya dijatuhi sanksi berupa pemberhentian.