by Abu Nadzib - Espos.id News - Sabtu, 31 Desember 2022 - 20:51 WIB
Esposin, JAKARTA – Akhir tahun menjadi momentum penting untuk mengenang atau merefleksikan kembali segala hal yang telah dilalui.
Refleksi diri menjadi hal penting, karena bisa menjadi bahan untuk mengevaluasi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi di tahun mendatang.
Hal ini diungkapkan langsung Dosen Psikologi Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta, Maryam Alatas seperti dikutip Esposin dari NU Online, Sabtu (31/12/2022).
"Selama satu tahun kita melakukan dan melalui banyak hal, sekarang saatnya melakukan evaluasi atau refleksi diri dengan tujuan agar dapat memahami diri sendiri dengan lebih baik," tutur Maryam.
"Selama satu tahun kita melakukan dan melalui banyak hal, sekarang saatnya melakukan evaluasi atau refleksi diri dengan tujuan agar dapat memahami diri sendiri dengan lebih baik," tutur Maryam.
Refleksi diri juga penting lantaran dapat membantu seseorang melewati kehidupan selama satu tahun yang akan berdampak pada kehidupan berikutnya.
"Dengan begitu diharapkan dapat meminimalisasi seseorang bertemu dengan hal-hal yang tidak diingankan atau hal-hal negatif yang akan berdampak buruk bagi kehidupannya," tutur Maryam.
"Ini tentu akan bermanfaat untuk kesejahteraan hidup," jelas Maryam.
Lalu hal seru apa saja yang bisa dilakukan dalam merefleksikan diri untuk memaknai akhir tahun dan menyambut tahun mendatang?
Bahkan, penyusunan jurnal reflektif ini bisa disambungkan langsung dengan langkah-langkah perbaikan di masa mendatang.
Tujuannya untuk menciptakan kondisi positif atau kondisi yang baik terhadap sesuatu atau afirmasi diri.
Contohnya seperti, apa yang mendasari saya berperilaku tersebut? Apa yang bisa dilakukan jika dihadapkan kembali dengan situasi tersebut?
Pikirkan bagaimana selama setahun ini, adakah hal-hal dalam diri yang perlu diubah? Adakan hal-hal dalam diri yang perlu ditingkatkan. Apa yang perlu melakukan perbaikan diri dalam suatu kesalahan?
"Ingat bahwa hidup ini memang tidak pasti, jika ada kekhawatiran tentang masa depan itu wajar. Ini bisa jadi pemicu kita untuk melakukan antisipasi membuat beberapa rencana yang bisa dilakukan. Caranya dengan melakukan yang terbaik untuk diri sendiri dan persiapkan diri untuk hal terburuk," ujar Maryam.
"Jika dibutuhkan maafkan diri sendiri dan mulailah lembaran baru di tahun yang baru," tandas dia.