by Septhia Ryantie Jibi Solopos - Espos.id News - Jumat, 3 April 2015 - 14:30 WIB
Esposin, SOLO -- Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo meluncurkan penemuan baru. Inovasi berupan sedotan penjernih air tersebut merupakan hasil penelitian Dosen FMIPA UNS, Pranoto bersama timnya.
Ditemui wartawan di kampus UNS, Kamis (2/4/2015), Pranoto mengemukakan sedotan itu mampu menjernihkan air dari kandungan beragam logam berat dan bakteri E-coli yang berbahaya bagi kesehatan manusia. Sedotan yang diberi nama Prans Water Filter tersebut juga diklaim mampu membuat kadar alkohol dalam ciu menjadi nol persen.
“Selain menjernihkan air, sedotan ajaib ini juga mampu mengubah kandungan alkohol dalam ciu atau minuman keras lain menjadi nol persen,” kata Pranoto.
Uniknya, alat penjernih air temuannya tersebut berukuran mini sehingga sangat praktis bisa dibawa ke mana-mana. Dia menjelaskan, sedotan tersebut menggunakan lempung alami, yaitu lempung vulkanik atau absorben yang berasal dari gunung yang sudah tidak aktif lagi.
Tanah lempung vulkanik kualitas terbaik diambil dari gunung dengan ketinggian 1.000 hingga 3.000 meter di atas permukaan laut seperti Gunung Galunggung, Gunung Papandayan, Gunung Slamet, Gunung Lawu, Gunung Sindoro, dan Gunung Wilis. Lempung tersebut berfungsi sebagai penyerap berbagai logam berat, pencemar organik maupun anorganik, bahkan bakteri E-coli.
“Kami buat alat penjernih ini berukuran mini agar praktis jika hendak dibawa ke mana-mana. Tidak hanya bisa dipakai masyarakat, prajurit TNI yang tengah latihan di hutan juga bisa memanfaatkan alat ini saat mengambil air di hutan untuk dikonsumsi,” papar Pranoto.