by Insetyonoto Jibi Solopos - Espos.id News - Sabtu, 28 September 2013 - 17:44 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi tawuran (JIBI/Harian Jogja/Dok.)
Esposin, SEMARANG -- Seorang pelajar kelas X SMK 1 Islam Sudirman, Ungaran, Alga Hidayat, 16, tewas mengenaskan. Diduga menjadi korban tawuran antarpelajar.
Jenazah warga Jl Sewan, RT 005/RW 004, Pudakpayung, Banyumanik, Kota Semarang, Sabtu (28/9/2013), dikuburkan di permakanan umum setempat. Pemakanan dihadiri puluhan warga dan teman-teman almarhum dari SMK 1 Islam Sudirman, Ungaran.
Menurut, Sarwan, orang tua Alga, kematian anaknya tidak wajar, karena ada bekas di bagian kepala bagian belakang, terkena benda tajam.
Menurut, Sarwan, orang tua Alga, kematian anaknya tidak wajar, karena ada bekas di bagian kepala bagian belakang, terkena benda tajam.
”Saya tidak terima. Meminta polisi supaya mengusut penyebab kematian anak saya,” katanya sedih.
Sarwan lebih lanjut menyatakan, pada Jumat (27/9/2013) petang mendapat kabar kalau Alga masuk Rumah Sakit Umum (RSU) Ambarawa, karena bentrokan.
”Melihat kondisi anak saya, berniat akan membawa ke RS di Semarang, tapi sekitar pukul 24.00 WIB, meninggal dunia. Ada luka di kepala bagian belakang,” jelasnya.
Sementara, teman korban, Riski Satria P, mengungkapkan terakhir ketemu Alga di ruang kelas pada pukul 11.15 WIB, Jumat.
”Setelah bubaran sekolah tidak bertemu Alga lagi. Saya kaget mendapat kabar Alga meninggal dunia,” kata dia.
Mengenai penyebabnya karena tawuran, dia, menyatakan tidak mengetahui pasti.
”Hanya dengar-dengar memang karena tawuran, tapi saya tidak tahu pasti,” imbuhnya.
Menurut Riski, korban anaknya ramah, senang bercanda, serta mudah bergaul dengan teman-teman. ”Kami merasa kehilangan, karena Alga anaknya ramah,” kata dia.
Petugas Polres Semarang yang mendapat laporan kejadian itu sedang melakukan penyelidikan penyebab kematian pelajar SMK 1 Islam, Sudirman itu.
”Kami masih melakukan penyelidikan, apakah karena akibat tawuran atau lainnya,” kata seorang petugas Polres Semarang yang datang ke rumah duka.
