by Insetyonoto Jibi Solopos - Espos.id News - Kamis, 4 Desember 2014 - 01:30 WIB
ESPOS.ID - Ilustrasi penumpang kereta api (Desi Suryanto/JIBI/Harian Jogja)
Esposin, SEMARANG -- Menjelang libur Natal 2014 dan Tahun Baru 2015, tiket kereta api (KA) kelas ekonomi AC Tawang Jaya dari Stasiun Poncol, Kota Semarang, dengan tujuan Pasar Senen, Jakarta, sudah ludes.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops IV Semarang, Suprapto menyatakan tiket KA Tawang Jaya untuk keberangkatan 24-31 Desember 2014 sudah habis. ”Harga tiket yang terjangkau dengan fasilitas AC membuat KA Tawang Jaya menjadi pilihan masyarakat,” katanya kepada Esposin di Semarang, Rabu (3/12/2014).
Sedangkan untuk tiket KA kelas eksekutif dan ekonomi plus (bisnis) dari Stasiun Tawang Semarang tujuan Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir Jakarta, lanjut dia, masih tersedia beberapa tempat duduk. ”Ketersediaan tiket KA eksekutif dan ekonomi plus masih sekitar 40 persen sampai 60 persen, biasanya mendekati libur Natal dan Tahun Baru permintaan terus meningkat,” ungkapnya.
Suprapto mengatakan dalam rangka mendukung angkutan Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 serta mengatisipasi lonjakan penumpang, PT KAI menambah beberapa perjalanan KA. Tambahan perjalanan KA antara lain, KA Argo Lawu dan KA Argo Dwipangga jurusan Jakarta-Solo, dan KA Lodaya tujuan Bandung-Solo.
Selain itu, tambahan KA juga berlaku untuk KA Madiun Ekonomi tujuan Madiun-Jakarta, KA Kutojaya jurusan Kutoarjo-Jakarta, KA Cirebon Ekspres tambahan jurusan Cirebon-Jakarta, KA Argo Jati jurusan Cirebon-Jakarta, serta KA Kamandaka jurusan Semarang-Purwokerto.
”KA Kamandaka yang semula hanya dua kali perjalanan sehari mulai 19 Desember 2014 ditambah menjadi enam kali perjalan sehari, dengan kapasitas 742 penumpang,” paparnya.
Menurut Suprapto, angkutan KA akan menjadi pilihan masyarakat pada libur Natal 2014 dan Tahun Baru 2015 karena kondisi jalan darat di pantau utara (pantura) Jawa Tengah (Jateng) macet akibat adanya pembangunan betonisasi. Demikian juga dengan kondisi jalan di jalur selatan Jateng yang macet sehingga masyarakat memilih angkutan KA yang biayanya terjangkau.
“Kondisi jalur pantura dan selatan Jateng yang macet, maka KA menjadi salah satu pilihan masyarakat selain pesawat udara,” tandasnya.
Dia menambahkan pemesan tiket KA sekarang lebih mudah karena dapat dilakukan di Indomaret, Alfamart, website, dan lainnya. ”Pemesan tiket KA sekarang tidak harus di loket stasiun, tapi bisa di luar loket,” ujar Suprapto.
Sementara itu, salah seorang calon penumpang KA, Anto menyatakan membeli tiket KA sekarang lebih mudah dan cepat, karena tidak harus di loket stasiun. ”Membeli tiket KA sekarang tidak perlu antre, nanti di stasiun tinggal mencetak tiket,” kata dia.