by Redaksi - Espos.id News - Selasa, 1 November 2011 - 18:23 WIB
Jakarta -- Majelis Ulama Indonesia (MUI) memperbolehkan umat Islam melakukan konvoi keliling dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha. Namun, masyarakat harus berkoordinasi dengan aparat keamanan.
"Takbir keliling itu tidak dilarang oleh pemerintah tapi bagi masyarakat yang mau melakukannya harus berkoordinasi dengan aparat keamanan agar terselenggara dengan baik," kata Ketua Bidang Kerukunan Umat Beragama MUI, Slamet Efendi Yusuf dalam jumpa pers di Kantor MUI Jl Proklamasi, Jakarta, Selasa (1/11/2011).
Slamet juga meminta kepada pihak keamanan untuk secara aktif menjaga ketertiban serta kekhidmatan perayaan Idul Adha.
"Kami harapkan aparat keamanan juga ikut menjaga agar tidak merusak kekhidmatan Hari Raya," tutur Slamet.
Lebih lanjut Slamet menuturkan pihaknya meminta kepada para khatib pada saat salat Idul Adha agar memberikan ceramah mengenai keamanan. Hal tersebut dimaksudkan agar masyarakat bisa lebih taat beribadah.
"Agar melalui khotbah bisa diberikan bimbingan ketaatan beragama. Sehingga sesuai keinginan kita semua agar tercipta ketertiban beragama di masyarakat," ucapnya.
(dtc)