by Dhima Wahyu Sejati - Espos.id News - Jumat, 5 Juli 2024 - 14:32 WIB
ESPOS.ID - Tangkapan layar laman Disapalah yang diluncurkan oleh Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VII. Melalui laman tersebut sekolah bisa melaporkan data secara daring. (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)
Esposin, SOLO—Cabang Dinas (Cabdin) Pendidikan Wilayah VII Jawa Tengah meluncurkan laman Digitalisasi Pelaporan Data Sekolah atau Disapalah. Laman tersebut menyasar SMA, SMK dan SLB sederajat, baik negeri maupun swasta, di wilayah Kota Solo dan Kabupaten Sukoharjo.
Kasi SMA dan SLB Cabdin Pendidikan Wilayah VII, Edi Purwanto, menjelaskan peluncuran laman tersebut bertujuan memberikan solusi kepada pihak sekolah agar lebih cepat melaporkan data sekolah ke dinas.
“Selama ini pelaporan data sekolah, ini masih memakai manual, karena harus diketik, kemudian di-print, setelah itu baru dibawa ke cabang dinas, ini membuang waktu, di samping itu menambah biaya,” kata dia kepada Esposin, Jumat (5/7/2024).
Dia berharap pelaporan data dengan sistem digital tersebut bisa membuat lebih efisen dan cepat. Sehingga pelayanan ke masyarakat terkait informasi sekolah khususnya di Kota Solo bisa berjalan maksimal.
Dia berharap pelaporan data dengan sistem digital tersebut bisa membuat lebih efisen dan cepat. Sehingga pelayanan ke masyarakat terkait informasi sekolah khususnya di Kota Solo bisa berjalan maksimal.
Dia mengatakan Disapalah merupakan program aplikasi berbasis website yang nantinya pihak sekolah melaporkan terkait data sekolah secara daring. Dia mengatakan ada sejumlah laporan yang perlu diisi pihak sekolah, seperti jumlah tenaga pendidik dan kependidikan.
“Misalnya nanti kalau ada guru yang sudah pensiun, dengan pihak sekolah melakukan pengisian di laman tersebut, maka kami segera mengetahui jumlah guru yang pensiun dan langsung bisa menindaklanjuti jika terjadi kekurangan,” kata dia.
“Mungkin ada sarana prasarana sudah rusak atau kurang layak, nanti kami laporkan kemudian akan kami analisis bagaimana tindak lanjut yang harus kita lakukan,” kata dia.
Lalu selanjutnya terkait data siswa. Edi mengatakan dengan melakukan pengisian data siswa di laman Disapalah maka Cabdin Pendidikan Wilayah VII akan mengetahui jumlah siswa di masing-masing sekolah.
“Jadi nanti kami bisa ketahui jumlah siswa masing-masing sekolah untuk menjadi pertimbagan bagi kami mengambil kebijakan. Ini mungkin terkait dengan kasus ada siswa yang pindah dari sekolah di bawah Cabdin Wilayah VII,” kata dia.
Termasuk data mengenai kurikulum juga bisa diisi melalui laman Disapalah tersebut. Dia mengatakan data-data yang masuk laman tersebut bakal digunakan oleh dinas untuk mengambil kebijakan.
Laman tersebut sudah bisa diakses oleh pihak sekolah melalui tautan disapalah.cabdinwil7.com. Sedangkan Sosialisasi dan Bimbingan Teknis kepada sekolah-sekolah sudah dilaksanakan pada Kamis (27/7/2024) lalu.