by Redaksi - Espos.id News - Selasa, 9 Agustus 2011 - 19:57 WIB
Jakarta (Esposin)--Polda Sumut memberikan keterangan berbeda mengenai keberadaan Syarifuddin di Mapolda Sumut, Medan. Saudara Nazaruddin itu bukan ditangkap, seperti santer kabar beredar, melainkan datang untuk melaporkan kehilangan paspor.
"Kita nggak pernah tangkap dia. Dia datang dengan pengacara dia ke Mapolda Sumut," kata Kapolda Sumut Irjenpol Wisjnu Amat Sastro saat dihubungi, Selasa (9/8/2011).
Menurut Wisjnu, Syarifuddin datang sore hari sebelum buka puasa. Dia mengaku kehilangan paspornya.
"Dia bilang 'itu paspor saya, Pak'," kata Wisjnu menirukan Syarifuddin.
Wisjnu menambahkan Syarifuddin rupanya datang tadi pagi ke Medan dari Jakarta. Dia lantas mencari pengacara sebelum akhirnya pergi ke Mapolda Sumut, Medan. Lantas apa hubungan keluarga antara Syarifuddin dan Nazaruddin.
"Ibunya sepupu Nazaruddin. Jadi dia ini keponakannya," kata dia.
Syarifuddin kini masih berada di Mapolda Sumut. Polisi secara intensif terus memeriksa dia.
"Masih terus diperiksa di Mapolda Sumut," tutup Wisjnu.
Sebelumnya Menkum HAM Patrialis Akbar mengatakan Nazaruddin kabur ke Cartagena, Kolombia dengan paspor asli atas nama Syarifuddin. Syarifuddin ini disebutnya sebagai famili dari Nazaruddin.
dtc