SOLO - Jajaran kejaksaan kini lebih mengedepankan hati nurani dan profesionalisme dalam penegakan hukum. Fungsi penegakan hukum pun makin dipertajam dari sisi pelayanan.

Hal ini ditegaskan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Solo, Ricardo Sitinjak saat bersama jajaran pimpinan Kejari Solo melakukan anjangsana ke kantor Harian Umum SOLOPOS di Griya Solopos, Kamis (29/12/2011). Ricardo yang baru tiga bulan menjabat sebagai Kajari di Solo menegaskan, kunjungan ke media ini menjadi bagian dari komitmen jajarannya untuk lebih terbuka kepada masyarakat.

"Saya sendiri kepada wartawan lebih suka memberikan keterangan secara langsung, bukan melalui telepon. Tujuannya agar tidak ada kesalahpahaman," ujar Ricardo. Dirinya juga menegaskan tidak akan menghindar dari berbagai pertanyaan yang diajukan oleh pers. Lebih jauh, pria berdarah Tapanuli yang pernah menduduki sejumlah jabatan di Kejaksaan Agung sebelum pindah ke Solo ini menyatakan, pihaknya sama sekali menghindari upaya "titip-titipan" dari pihak-pihak lain. Hal itu menurut dia bisa mengakibatkan penzaliman pada pihak yang berperkara.

"Saya selalu berpesan kepada jajaran saya, lakukan segalanya dengan benar, jangan ragu-ragu karena saya yang akan bertanggung jawab. Tapi kalau sampai ada yang main mata, tanggung sendiri," tandasnya.

Redaktur Pelaksana SOLOPOS, Anton Wahyu P, menyambut baik kunjungan jajaran Kejari Solo ini. "Ini baru kali pertama pimpinan Kejari dengan jajaran lengkap berkunjung ke media. Ini menunjukkan adanya tekad yang kuat dari kejaksaan untuk lebih terbuka," ujar Anton.

bas

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif