by R. Wibisono Jibi Solopos - Espos.id News - Rabu, 22 Oktober 2014 - 20:00 WIB
Padahal, sebagaimana diberitakan Esposin, para wartawan yang biasa bertugas di Istana Kepresidena Jakarta—termasuk wartawan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) yang melaporkan untuk media massa Grup Solopos—telah diangkut dengan dua bus dari lobi kantor Pelindo menuju Dermaga 302 Pelabuhan III, Pelabuhan Tanjung Priok untuk mengikuti acara kepresidenan.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya pula, lokasi acara kepresidenan yang semula disebut-sebut sebagai acara pengumuman kabinet Jokowi-JK telah dijaga Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres). Konon, Jokowi akan mengumumkan kabinetnya dengan cara berdiri di dermaga dengan latar belakang aktivitas bongkar muat peti kemas.
Pantauan JIBI, di panggung tersebut ditata beberapa lampu sorot dan pengeras suara. Di sisi panggung ada helm safety sebanyak 33 unit yang akan digunakan oleh Jokowi dan para menterinya.
Tenda VIP Lokasi pengumuman kabinet ini telah disiapkan dengan matang karena sudah tersedia tiga tenda ruang VIP untuk para tamu. Satu tenda di antaranya cukup besar bisa menampung ratusan orang. Sedangkan di sudut meja tersedia 22 laptop yang bisa digunakan para awak media melakukan tugas jurnalistik.
Sementara itu, dua tenda lagi berukuran kecil hanya bisa menampung kurang lebih 20 orang. Di dekat tenda itu sudah ada penjagaan ketat dari Paspampres. Berbagai alat metal detector juga sudah disiapkan di tempat itu.
Nyatanya, sebagaimana diberitakan TV One, Jokowi dipastikan tak akan datang ke tanjung Priok kendati dikabarkan telah bersiap bergerak dari Istana Kepresidenan Jakarta. Sementara itu, dua televisi berita yang sejak awal pencalonan Jokowi-JK terlihat lebih akrab dengan capres-cawapres besutan PDIP, Kompas TV dan Metro TV, sudah menyiarkan program reguler dan tak lagi tampak sibuk menyiarkan aktivitas di Tanjung Priok. (Akhirul Anwar/JIBI/Bisnis)