by Chrisna Chanis Cara Jibi Solopos - Espos.id News - Selasa, 10 Februari 2015 - 19:50 WIB
Esposin, SOLO —- Perputaran uang selama perhelatan Haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi tahun ini diprediksi menembus Rp225 miliar. Peningkatan jumlah tamu haul tiap tahun membawa efek sangat signifikan bagi perekonomian Kota Bengawan.
Informasi yang dihimpun Esposin, jumlah pengunjung Haul Habib Ali dari Sabtu (7/2/2015) hingga Selasa (10//20152) diperkirakan mencapai 100.000 orang. Jumlah itu diyakini masih bisa bertambah mengingat acara puncak haul digelar hingga Rabu (11/2/2015).
Dengan asumsi satu tamu haul membelanjakan Rp1juta-Rp1,5 juta selama acara, efek transaksi dari Haul Habib Ali diprediksi mencapai Rp150 miliar-Rp225 miliar. “Bisa sampai Rp200 miliar lebih kalau tamu tembus 150.000 orang. Ini masih mungkin terjadi karena ada sebagian jamaah yang datang belakangan. Mereka hanya mengikuti acara Maulid yang digelar Rabu pagi sehingga baru datang Selasa sore atau malam,” ujar Abdullah Bin Abdul Qadir Assegaf, tokoh masyarakat Pasar Kliwon, saat berbincang dengan Espos.
Abdullah mengatakan asumsi peningkatan jumlah tamu serta transaksi didasari penambahan jumlah beras dan kambing yang disediakan. Jika tahun lalu panitia menyediakan 300-400 ekor kambing, tahun ini meningkat menjadi 400-500 ekor.
Adapun beras meningkat dari sebelumnya 1,5 ton-2 ton menjadi 3 ton. “Efek Habib Ali ini sangat nyata. Dari usaha besar seperti hotel sampai tukang becak semua ketiban berkah,” ujarnya.
Abdullah menyebut sektor kuliner menjadi ceruk perputaran uang terbesar di Haul Habib Ali. Meski panitia sudah menyediakan sajian, dia menyebut para tamu masih berwisata kuliner di sejumlah tempat. “Tak peduli tenda kaki lima sampai restoran, semua kecipratan.”
Kepala Disbudpar, Eny Tyasni Suzana, mengakui ada penambahan tamu haul yang signifikan lima tahun terakhir. Tamu yang dulu cukup tertampung di penginapan sekitar kawasan, menurut Eny, mulai merambah ke hotel di luar Pasar Kliwon.
“Efek pariwisatanya tentu luar biasa. Tahun ini kami memberi stimulan Rp125 juta mengingat event haul sangat bermakna bagi Solo.”