by Redaksi - Espos.id News - Selasa, 10 Mei 2011 - 09:57 WIB
Ketua Forum Komunikasi FKIP Perguruan Tinggi Negeri se Indonesia yang juga Dekan FKIP UNS, Prof Dr M Furqon Hidayatullah MPd, dalam pernyataannya menyebutkan penetapan itu dilakukan melalui pertemuan Forkom FKIP, Jumat – Senin (6-9/5/2011), di UNS. “Bukan kami yang menilai, tetapi justru dari FKIP-FKIP lain. Persoalannya kalau itu datang dari internal UNS, maka bisa jadi proses penilaian itu tidak atau kurang obyektif,” ungkapnya ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya di sela-sela pertemuan Forkom FKIP, Senin.
Furqon menjelaskan setidaknya ada dua buah indikator FKIP UNS dijadikan sebagai rujukan bagi FKIP se Indonesia yaitu sistem dan sumberdaya manusia. Dikemukakan saat ini sistem yang diterapkan di FKIP UNS sudah mendekati standar yang ditetapkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas).
“Kemudian di sisi lain SDM. Pada indikator ini FKIP UNS juga dinilai semakin kuat. Tetapi meski ada penetepan sebagai rujukan, kita tidak akan menutup persaingan, justru kami akan terbuka dan menjadikan ini sebagai tantangan agar FKIP UNS juga semakin kuat,” tandasny
(try)