news
Langganan

BURSA SAHAM: Per Januari, Aktivitas Dibuka Lebih Awal - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Hijriyah Al Wakhidah Jibi Solopos  - Espos.id News  -  Selasa, 11 Desember 2012 - 21:09 WIB

ESPOS.ID - Aktivitas sejumlah pialang memantau pergerakan harga saham belum lama ini. Jam operasional perdagangan saham akan diubah menjadi lebih pagi untuk memperpanjang waktu aktivitas. (JIBI/Bisnis Indonesia/Alby Albahi)

Aktivitas sejumlah pialang memantau pergerakan harga saham belum lama ini. Jam operasional perdagangan saham akan diubah menjadi lebih pagi untuk memperpanjang waktu aktivitas. (JIBI/Bisnis Indonesia/Alby Albahi)

SOLO — Jam operasional pasar bursa saham bakal berubah mulai Januari 2013. Perdagangan sesi I akan buka lebih awal yaitu dari 09.30 WIB menjadi 09.00 WIB.

Kalangan sekuritas saat ini pun mulai menyosialisasikan perubahan jam operasional pasar bursa. Sales Manager PT Danareksa Sekuritas Solo, Trisye Anita Rumba, menyampaikan perubahan jadwal operasional pasar bursa merupakan ketentuan dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam LK).

Advertisement

Dia menjelaskan, beberapa perubahan jam di antarnya adalah pada sesi prapembukaan. Sesi prapembukaan saat ini adalah 09.00 WIB-09.25 WIB. Mulai Januari akan berubah menjadi 08.45 WIB-08.55 WIB. Pembukaan perdagangan sesi I juga maju menjadi pukul 09.00 WIB. Kemudian, perdagangan sesi II yang berlaku saat ini adalah 13.30 WIB-16.00 WIB.

Mulai Januari, akan berubah menjadi 13.30 WIB-15.49 WIB. “15.50 WIB-16.00 WIB akan menjadi sesi prapenutupan dan 16.00 WIB-16.15 WIB akan menjadi sesi pascapenutupan,” kata Trisye kepada Esposin, Selasa (11/12/2012). Trisye mengatakan salah satu tujuan perubahan jam operasional bursa adalah perlunya waktu untuk mengatur kewajaran harga pada sesi akhir.

Kepala Pusat Pengembangan Informasi Pasar Modal (PIPM), Irfan Noor Riza, menyampaikan saat ini bursa efek masih melakukan sosialisasi di internal bursa, baik di kalangan sekuritas, emiten, invest management dan pojok bursa di kampus-kampus. Dia menyampaikan, salah satu tujuan perubahan jam operasional itu adalah untuk mengakomodasikan kepentingan investor untuk memiliki waktu bertransaki lebih lama atau lebih pagi. “Terutama investor yang berada di Indonesia bagian tengah atau timur,” kata Irfan, saat dihubungi Espos. Menurut Irfan, perubahan jam operasional ini tidak akan berpengaruh besar terhadap kerja sekuritas.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
R. Bambang Aris Sasangka - journalist, history and military enthusiast, journalist competency assessor and trainer
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif