by John Andhi Oktaveri Jibi Bisnis Indonesia - Espos.id News - Kamis, 17 Januari 2013 - 15:15 WIB
Sedangkan anggota Komisi V DPR, Yudi Widiana Adia mengatakan bencana banjir ini semestinya semakin menyadarkan semua pihak bahwa DKI Jakarta memang sudah tidak layak menjadi pusat pemerintahan.
Dia mengusulkan Majalengka, Jawa Barat sebagai pusat pemerintahan RI yang baru dengan alasan jaraknya dari Jakarta saat ini hanya sekitar 150 Km. Di samping itu kota kabupaten itu masih memiliki banyak banyak lahan kosong dengan infrastruktur yang baik.
“Dari segi biaya, jika dibandingkan dengan rencana pemindahan pusat pemerintahan ke luar Jawa, jauh lebih murah,” ujarnya. Apalagi, ujarnya, di sana juga sudah ada bandar udara Kertajati sehingga bisa diperluas untuk menjadi bandara kelas internasional.