news
Langganan

BANJIR BATANG : Genangan Air Terus Meluas - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Jibi Solopos Antara  - Espos.id News  -  Minggu, 19 Januari 2014 - 02:53 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi luapan air akibat hujan berkepanjangan (Dailymail.co.uk)

Esposin, BATANG — Hujan deras yang terus mengguyur selama dua hari terakhir di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, mengakibatkan banjir yang makin meluas menggenangi permukiman, lahan sawah, dan ruas jalan.

Berdasarkan pantauan Kantor Berita Antara, Sabtu (18/1/2014), jika luapan air sebelumnya hanya menggenangi permukiman penduduk Kelurahan Kauman, Jl. Ahmad Yani, Alun-Alun Batang, dan Jl. Yos Sudarso Kelurahan Karangasem, maka kini juga melanda permukiman Kelurahan Karanganyar, dan sejumlah desa Kecamatan Warungasem. Ketinggian luapan air yang mencapai sekitar 40 cm hingga 50 cm itu mengakibatkan ratusan hektare lahan padi, permukiman penduduk, dan ruas jalan terendam air.

Advertisement

Warga Desa Terban, Kecamatan Warungasem, Sopan mengatakan banjir yang melanda desanya sudah cukup parah karena hampir puluhan hektare lahan sawah terendam air. "Banjir yang melanda Desa Terban belum sampai mengakibatkan warga mengungsi. Akan tetapi banjir telah mengakibatkan puluhan hektare lahan sawah dan ruas jalan terendan banjir," katanya.

Warga Kelurahan Kauman, Zaenuri mengatakan banjir yang melanda daerahnya sejak mulai Jumat (17/1/2014) hingga Sabtu (18/1/2014) merupakan bencana terparah. "Ini banjir terparah karena air yang seharusnya masuk ke selokan justru ke permukinan penduduk. Dahulu banjir tidak separah ini tetapi kini kondisinya luar biasa," katanya.

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Batang, Tofani Dwi Arieyanto mengatakan banjir yang melanda beberapa wilayah setempat karena sejumlah sarana saluran air kurang berfungsi sehingga air meluap ke permukiman dan lahan pertanian. "Sejumlah saluran air ini kemungkinan selama setahun belum dinormalisasikan sehingga air meluap ke permukiman penduduk. Oleh karena itu, kami segera meminta pemkab untuk mengatasi banjir ini," katanya.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Rahmat Wibisono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif