news
Langganan

Akuisisi Blok Migas Ditarget Sumbang 32.000 Barel/hari - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Riendy Astria Jibi Bisnis  - Espos.id News  -  Minggu, 14 Oktober 2012 - 17:29 WIB

ESPOS.ID - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/bisnis.com)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/bisnis.com)

JAKARTA- PT Pertamina (Persero) menyatakan fokus mengincar blok migas yang sudah berproduksi.

Advertisement

Direktur Hulu Pertamina M Husen mengatakan perusahaan terus berusaha meningkatkan kemampuan di sektor hulu migas untuk bisa meningkatkan produksi minyak dalam negeri. Menurtunya, Pertamina mengutamakan akuisisi pada area-area yang telah berproduksi sehingga hasilnya dapat secara cepat dimanfaatkan untuk mendukung upaya pemenuhan kebutuhan energi nasional.

“Kemudian risiko juga tidak terlalu besar,” kata Husen ketika dihubungi Bisnis, Minggu (14/10/2012).

Pertamina, kata Husen, akan berusaha untuk menjalankan apa yang didorong oleh pemerintah. Misalnya, sebagai perusahaan migas nasional, Pertamina juga akan berusaha untuk menemukan kemudian memaksimalkan kembali produksi migas dari sumur-sumur tua yang ada. “Kita akan semaksimal mungkin.”

Advertisement

Pertamina menargetkan aksi akuisisi sejumlah blok migas di dalam dan luar negeri sepanjang 2012 akan menyumbang tambahan produksi sebanyak 32.000 barel per hari.

Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan mengatakan dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, akan berbanding lurus peningkatan permintaan energi yang akan terus meningkat. Di sisi lain, cadangan minyak bumi nasional sudah menipis sehingga diperlukan terobosan untuk menjaga ketahanan energi.

Salah satu terobosan yakni dengan melakukan akuisisi area migas baik di dalam maupun luar negeri. “Kami harapkan akuisisi sekitar lima area migas hingga akhir tahun ini dengan potensi tambahan produksi sebesar 32.000 barel per hari,” kata Karen. Dengan harga minyak mentah yang berada di level tinggi saat ini kesempatan untuk melakukan akuisisi tersebut tidaklah banyak.

Advertisement

“Pertamina sebagai perusahaan negara terus bertekad meningkatkan produksi minyak dan gas bumi hingga 2,2 juta barel setara minyak per hari pada 2025.” Selain itu, pihaknya mengapresiasi para mitra yang bersedia kerja sama membicarakan kerangka kerjasama saling menguntungkan di masa depan.

Advertisement
Sumadiyono - Jurnalis Solopos Media Group, menulis konten di media cetak dan media online.
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif