by Andi M. Arief Bisnis - Espos.id News - Selasa, 19 Mei 2020 - 22:31 WIB
Esposin, JAKARTA — Pemerintah Indonesia akhirnya berhasil mencapai target pemeriksaan atau tes spesimen Covid-19 berbasis polimerized chain reaction (PCR) hingga 10.000 spesimen per hari. Presiden Jokowi sebelumnya juga berkali-kali meminta pemeriksaan Covid-19 bisa ditingkatkan hingga mencapai 10.000 tes per hari.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan bahwa sampai dengan hari ini, Selasa (19/5/2020) mencapai 202.936 orang. Jumlah tes spesimen ini meningkat 12.276 spesimen jika dibandingkan dengan realisasi hari sebelumnya yaitu 190.660 orang.
Epidemiolog: Kurva Covid-19 Naik Lagi karena Orang Jakarta Berkeliaran
“Sampai hari ini spesimen yang diperiksa mencapai 202.936 spesimen dengan real time PCR maupun tes cepat molekular [TCM],” ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa (19/5/2020).
“Sampai hari ini spesimen yang diperiksa mencapai 202.936 spesimen dengan real time PCR maupun tes cepat molekular [TCM],” ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Selasa (19/5/2020).
Sebelumnya Presiden Jokowi sempat menagih target kapasitas tes spesimen Covid-19 berbasis PCR di Indonesia sebanyak 10.000 per hari pada pekan lalu. Dia telah meminta percepatan kapasitas tes sejak medio April 2020.
Tekan Wabah Covid-19, Wonosobo Berlakukan Jam Malam
Namun, sebanyak 51 laboratorium di antaranya belum melakukan rujukan pemeriksaan. Sebelumnya, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan ketersediaan SDM menjadi satu kendala utama.
JK Kritik Jokowi: Berdamai dengan Covid-19 Sama dengan Mati!
Hal ini terjadi karena sebelumnya hanya ada satu shift petugas laboratorium dengan durasi kerja 8 jam per hari. Kendala itulah yang selama ini membuat kapasitas tes PCR Covid-19 di Indonesia belum mencapai target 10.000 perhari.
Kasus Covid-19 di Jakarta Melonjak Lagi Sejak Ramadan, Seperti Gelombang Ke-2
Sementara itu, pada hari ini, Gugus Tugas Covid-19 mencatat penambahan kasus baru positif Covid-19 sebanyak 486 orang. Total pasien terkonfirmasi Covid-19 menjadi 18.496 kasus. Peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 ini disebut tak lepas dari banyaknya tes PCR yang kini sudah tembus 10.000 tes perhari.
Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 30 orang. Dengan demikian, hingga saat ini sudah ada 1.221 orang yang meninggal akibat virus SARS-CoV-2 di Indonesia.
Setelah Jokowi, Giliran Yuri Sebut PSBB Belum Dilonggarkan
Di sisi lain, ada sebanyak 143 pasien yang dinyatakan sembuh. Dengan begitu, total ada 4.467 pasien yang telah sembuh.