by Abu Nadzib Newswire - Espos.id News - Kamis, 6 April 2023 - 19:05 WIB
Esposin, BANDARLAMPUNG -- Polda Lampung menerjunkan dua anggotanya dari Polsek Gedong Tataan, Pesawaran untuk mendampingi keluarga korban pembunuhan dukun penggandaan uang, Mbah Slamet ke Banjarnegara, Polda Jawa Tengah.
Keluarga korban ke Jakarta untuk tes DNA guna mencocokkan data antemortem pada Tim DVI Dokpol Biddokkes Polda Jateng.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan anggota Polri yang mendampingi Bripka Gus Herwanto selaku Panit Min Intelkam Polsek Gedong Tataan dan Briptu Yudha Fahri, Unit Reskrim Polsek Gedong Tataan.
Mereka mendampingi keluarga korban atas nama Alda Cahya Fisabililah, anak kandung dari pasutri Irsyad dan Wahyu Triningsih didampingi oleh Adi Riyanto, adik ipar korban; kemudian Rani Dwi Wulandari, anak kandung dari pasutri Suhery dan Riani.
Hingga saat ini, tercatat sebanyak empat orang korban kasus pembunuhan ini yang berasal dari Kabupaten Pesawaran, Lampung.
"Polda Lampung terus melakukan koordinasi bersama Polda Jawa Tengah dan Kapolres Pesawaran serta membantu Polda Jawa Tengah dalam mengungkap kasus tersebut," ujarnya seperti dikutip Esposin dari Antara.
Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Lampung agar tidak mudah percaya terhadap praktik-praktik penggandaan uang yang dapat merugikan secara materi dan nyawa taruhannya.