news
Langganan

2.663 Pendaftar SNMPTN diterima di UNS - Espos Indonesia dari Solo untuk Indonesia

by Redaksi  - Espos.id News  -  Rabu, 29 Juni 2011 - 22:40 WIB

ESPOS.ID - More than just publish.

Solo (Esposin) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menerima 2.663 peserta dari sebanyak 39.645 pendaftar melalui seleksi jalur tertulis dan ujian keterampilan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011.

Pengumuman hasil seleksi, Rabu (29/6/2011) pukul 19.00 WIB sudah dapat diakses melalui laman www.snmptn.ac.id, www.ui.ac.id, www.itb.ac.id, www.undip.ac.id dan www.its.ac.id. Sementara pengumuman melalui media cetak dilakukan Kamis (30/6) pukul 00.00 WIB. Ketua Panitia Lokal SNMPTN 44 Solo, Prof Drs Sutarno MSc PhD, menyebutkan dari 2.663 peserta yang diterima, 1.157 peserta dari jurusan IPA dan 1.506 peserta dari jurusan IPS. Pendaftar yang memilih IPA sebanyak 17.156 peserta dan yang memilih IPS 22.489 peserta. “Bagi yang tidak lulus, bisa mengikuti jalur swadana. Pendaftaran sudah dimulai sejak 15 Juni lalu dan dibuka sampai 14 Juli,” imbuh Pembantu Rektor (PR) I itu saat ditemui wartawan di Sekretariat Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB).

Advertisement

Sutarno menyatakan peserta SNPMTN melalui jalur swadana akan melonjak setelah ada pengumuman hari ini. Informasi sementara, mahasiswa yang sudah mencetak album untuk pendaftaran SNMPTN jalur swadana hingga kemarin sebanyak 397 peserta dan yang mendaftar lebih dari jumlah itu. Jika mendaftar melalui jalur swadana, terang Sutarno, peserta tidak perlu ujian tulis lagi. Sebab, penentuan peringkat akan dilakukan dari hasil ujian tulis SNMPTN.

Ditambahkannya, untuk peringkat keketatan masuk UNS di tingkat nasional untuk jurusan IPA menurun dari peringkat ke-6 menjadi ke-9. Sedangkan untuk peringkat keketatan masuk UNS di jurusan IPS posisinya tetap di posisi kelima dengan urutan UI, UGM, Unpad, Unair dan UNS. Sutarno memrediksi keketatan jurusan IPA, karena saat ini banyak perguruan tinggi yang menjaring lewat SNMPTN seperti di ITB, IPB dan UGM.

“Di IPS, nilai maksimum yang diterima yaitu 96,39 dan di IPS 98,81. Fakultas yang nilai maksimumnya tinggi yaitu Kedokteran 98,81. Nilai terendah di Kedokteran yang bisa diterima yaitu 94,6,” terang Sutarno. Dia melihat peminat masyarakat untuk masuk Fakultas Kedokteran tinggi karena kemungkinannya jika menjadi dokter tidak perlu menjadi pegawai negeri dan bisa membuka praktik sendiri.

Advertisement

Mengenai beasiswa Bidikmisi, Sutarno menyatakan di antara mahasiswa yang diterima itu, ada 115 peserta yang akan menerima. Mereka masih diverifikasi lagi apakan benar-benar termasuk kategori keluarga miskin atau tidak. Sutarno mengemukakan UNS akan mengupayakan kuota 400 untuk beasiswa Bidikmisi bisa terpenuhi sesuai persyaratan. “Bidikmisi baru terisi 180 dari SNMPTN Undangan dan 115 dari SNMPTN. Untuk memenuhi kuota, kami akan mengupayakan mahasiswa yang betul-betul miskin,” tegasnya.

nad

Informasi hasil SNMPTN (situs perguruan tinggi dan panitia seleksi): www.snmptn.ac.id www.ui.ac.id www.itb.ac.id www.undip.ac.id www.its.ac.id

Advertisement
Advertisement
R. Bambang Aris Sasangka - journalist, history and military enthusiast, journalist competency assessor and trainer
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif