by Tim Solopos - Espos.id News - Selasa, 29 Maret 2022 - 08:48 WIB
Esposin, SOLO -- Ulasan tentang investasi bodong yang menyeret ustaz Yusuf Mansur dan misteri Watu Kelir Kebumen menjadi berita terpopuler di Esposin, Selasa (29/3/2022).
Kisruh investasi bodong yang menyeret ustaz Yusuf Mansur terus bergulir. Dai kondang itu dituding sering mengaburkan sejumlah investasi yang digalang. Dia dituding tidak mengelola investasi secara profesional sehingga merugikan investor. Tudingan itu disampaikan member e-money Paytren, Miaristi, menanggapi langkah Yusuf Mansur menjual seluruh saham PT Paytren Asset Management (PAM).
“Di PT VSI [Veritra Sentosa Internasional/e-money Paytren] itu tidak ada uangnya. Sudah buat beli aset, itu kata stafnya. Jadi kami juga bingung dengan bisnis yang amburadul manajemennya. Hanya untuk ngakalin kaum awam,” ujar perempuan yang mengaku kehilangan uang puluhan juta rupiah dalam investasi Condotel Moyavidi dan Paytren kepada Esposin, Sabtu (26/3/2022).
Baca Juga : UBS Anjlok Nih! Cek Harga Emas Pegadaian, Selasa 29 Maret 2022
Baca Juga : UBS Anjlok Nih! Cek Harga Emas Pegadaian, Selasa 29 Maret 2022
Miaristi mengaku banyak mengetahui sepak terjang dai yang berdomisili di Tangerang, Banten. Apalagi dia telah berhubungan dengan Yusuf Mansur sejak 2010. Menurut mantan tenaga kerja wanita (TKW) Hongkong ini semua bisnis dan investasi yang digalang Yusuf Mansur jauh dari kata profesional.
Bahkan, katanya, uang dari satu investasi bisa dengan mudah dialihkan ke investasi lainnya tanpa sepengetahuan investor. Contohnya, kasus investasi kondominium Moyavidi di Sleman yang gagal lantas uangnya dialihkan ke investasi Hotel Siti di Tangerang.
Baca Juga : Sejarah Hari Ini: 29 Maret 2016 Egypt Air Dibajak
“Memang bikin bingung, bikin pusing, acak adul tidak jelas. Berawal VSI pakai PT VSI. Setelah VSI bermasalah diganti Paytren dan Paytren bermasalah dengan korban umrah ribuan orang ganti Treninet. Tapi saat ini Paytren ada, Treninet juga ada,” ujar Miaristi.
Sebagai member Paytren, Miaristi pernah mendatangi kantor pusatnya di Jl. Soekarno-Hatta Bandung untuk mempertanyakan deposit. Namun usaha itu gagal total. “Kata Yusuf Mansur dulu penjelasannya masuknya cashback untuk mitra pebisnis paket Titanium ke Paytren Aset Management. Tapi setelah saya ke kantornya untuk minta kejelasan stafnya tidak tahu. Uang para Leader [PUT] mitra pebisnis itu ke mana kok kami tidak bisa cairkan di bank. Tapi mereka tidak bisa jawab,” sesal perempuan asal Gresik, Jawa Timur itu.
Selain ulasan tentang bisnis Yusuf Mansur, ulasan lain tentang bus AKAP lewat jalur Gemolong-Salatiga, maling sepeda di Alun-Alun Karanganyar, Watu Kelir Kebumen, harta karun di Pura Mangkunegaran Solo, pertemuan G20 di Solo, protes kafe karaoke di Grobogan, hingga larangan kereta kelinci melintas di Jalan Raya Boyolali menjadi berita terpopuler di Esposin.
Baca Juga : Kartasura Lokasi Terfavorit, Ini Persebaran Perumahan di Sukoharjo
Berikut 10 berita terpopuler di Esposin selama 24 jam terakhir hingga Selasa (29/3/2022):
Yusuf Mansur Jual Paytren, Member: Bisnis Ini Bikin Pusing
Bus AKAP Lewati Jalur Gemolong-Salatiga, Dishub Sragen: Kami Tidak Tahu
Curi Sepeda di Alun-Alun Karangnyar, Pria Ini Terekam Kamera CCTV
Watu Kelir Kebumen, Batas Dunia Nyata & Gaib
4 Harta Karun Tersembunyi di Pura Mangkunegaran Solo
Pertemuan Negara Anggota G20 di Solo Mulai Besok, Ada Penutupan Jalan?
Misteri Watu Kelir, Batu Merah 80 Juta Tahun di Kebumen
Anggap Yusuf Mansur Playing Victim, Ustaz Tabrani: Dia Yang Zalim
Protes Keberadaan Kafe Karaoke, Warga Datangi Polres Grobogan
Stop! Kereta Kelinci Dilarang Melintas di Jalan Raya Boyolali