Esposin, MEDAN — Terjadi serangan bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatra Utara (Sumut), Rabu (13/11/2019) sekitar pukul 08.45 WIB. Bom bunuh diri itu melukai sejumlah polisi yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menduga pelaku sengaja meledakkan dirinya.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
"Masih diduga pelaku suicide bomber," kata Dedi seperti dikutip Detik.com, Rabu (13/11/2019).
Berdasarkan video bom mapolrestabes Medan yang dikumpulkan Inews di saluran Youtube-nya, tampak beberapa orang panik berhamburan keluar gedung.
Diserang Rudy, Gibran Rakabuming: PDIP Solo Menolak Pun Saya Tak Protes
Tampak dari kejauhan asap hitam keluar. Tampak pula beberapa bagian tubuh yang diduga merupakan milik pelaku bom bunuh diri.
Warga sekitar mengaku bom yang meledak terdengar sangat keras.
Sebelum Ditangkap, Abdi Dalem Keraton Jogja Juga Bicara Mesum ke Mahasiswi
"Kami mendengar ledakan sekali. Sangat keras. Ada setengah jam yang lalu," kata seorang warga bernama Anugerah di Jalan HM Said Medan Perjuangan, Medan.
Innalillahi... BOM BUNUH DIRI ?
Pada 13 November 2019 pukul 08.45 wib di Polrestabes Medan Jl HM Said Medan diperoleh informasi telah terjadi bom bunuh diri yg dilakukan diduga dua orang mengunakan atribut Gojek & meledak disekitar kantin Polrestabes Medan. #Copas pic.twitter.com/oJOvlsjWQ5— ???????? (@_CamelliaEl_) November 13, 2019
Saat mendengar bunyi ledakan, Anugerah tengah berada di indekosnya yang tak jauh dari Polrestabes Medan. Dia langsung keluar indekos ketika mendengar bunyi ledakan.
Fakta Baru: Guru Novi Ajak 3 Siswi Threesome Bareng Pacar Yang Sudah Beristeri
"Saya saat ledakan berada di kos yang tak jauh dari lokasi kejadian. Sekitar 100 meter kos saya ada. Ada ledakan, saya keluar dan langsung ke lokasi bunyi tersebut," sebut Anugerah.