Esposin, SOLO — Pakar hukum tata negara Indonesia, Yusril Ihza Mahendra, berkicau tentang pemberitaan yang menyangkut nama Presiden Joko Widodo.
Promosi 12 Pemain BRI Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
Berdasarkan pantauan Esposin pada media sosial Twitter, Rabu (8/4/2015), muncul istilah Presiden Jokowi Makin Mendunia di deretan trending topic. Melalui istilah tersebut, para pengakses jaringan internet atau netizen, memperbincangkan Jokowi yang masuk di salah satu media berbahasa Inggris, dengan judul Joko: I Don’t Read What I Sign.
Yusril menyertakan kicauan,”Presiden Jokowi Makin Mendunia...Ini di WSJ.”
“Presiden Jokowi Makin Mendunia. Ini berita di Wall Street Journal, salah satu koran terkemuka di dunia,” lanjut Yusril.
WJS atau The Wall Street Journal adalah salah satu media internasional New York, Amerika Serikat. Sayang, Yusril tidak menyebutkan sumber yang memberitahunya tentang kebenaran pemberitaan WJS tersebut.
Tak lama kemudian, Yusril mengklarifikasi kicauannya karena pemberitaan tersebut bukan dari WJS,”Clipping ini dari Jakarta Globe bukan WSJ. Saya keliru kutip tadi dan saya ralat.”
Pemberitaan dalam media berbahasa Inggris itu menyebut, Jokowi tidak memperhatikan apa yang ia tanda tangani.