Tak kurang dari sepuluh nama besar dilibatkan dalam olahan gambar menggelitik yang diunggah pada Jumat (28/3/2014) itu. Nyaris semua petinggi partai masing-masing.
Promosi Berbagai Program BRI untuk Mendukung Net Zero Emission di 2050
Surya Paloh Ketua Umum Nasdem, Rhoma Irama Capres PKB, Hatta Radjasa dari PAN, Megawati Soekarno Putri PDIP, Prabowo Gerindra, Wiranto Hanura bahkan Susilo Bambang Yudhoyono dan Yusuf Kalla. Semua terlihat menunjuk satu nama saat ditanya “Siapa Capres Boneka?”
Ternyata jawabannya Aburizal Bakrie sambil memasang fotonya sedang memeluk boneka Teddy Bearnya. Foto Bakrie sedang memeluk Teddy Bear ini juga sempat jadi sensasi dunia maya.
Foto ini tersebar setelah berita liburan ke Maladewa bersama-sama Zalianty bersaudara mengemuka. Bakrie bahkan membawa boneka Teddy Bear saat konferensi pers menanggapi isu panas liburan ke Maladewa.
Dalam meme ini, Jokowi yang dipasang di pojok kanan bawah terlihat tertawa. “Hahahaha, tak kiro aku ....” tulis editor gambar di samping gambar Jokowi.
Tentu ini hanya guyonan di meme tersebut. Akun meme adalah akun penyebar ide atau gagasan. Akun semacam ini sekarang banyak menjamur di dunia maya. Akun ini biasanya dapat dibagi dalam berbagai bidang, salah satunya politik.
Meme ini sengaja memanfaatkan isu “Capres Boneka” yang menerpa Jokowi. Seperti diketahui pencapresan Jokowi digoyang isu tak sedap yang menyebutnya sebagai “Capres Boneka”.
Ada anggapan bahwa selama ini Jokowi disetir oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Pasalnya mantan pengusaha mebel ini dianggap terlalu menurut pada partai, bahkan saat diajukan sebagai Capres. Jokowi juga dikritik karena lebih memilih menuruti partai dibanding menyelesaikan PR sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Serangan politik paling gencar dilancarkan Prabowo dan Gerindra. Prabowo dalam orasi politik di depan ribuan kader dan simpatisan partain di Gelora Bung Karno meyindir “Capres Boneka”.
"Kalian mau dipimpin boneka-boneka? Mau punya presiden boneka?" kata Prabowo seperti dikutip Liputan6.com, Minggu (23/3/2014). "Tanggal 9 April pilihannya sangat jelas, antara antek negara lain atau Indonesia yang berdiri di atas kakinya sendiri,” lanjutnya.
Memang tak jelas siapa yang dimaksud Prabowo. Tapi salah satu akun di dunia maya dengan tegas menyatakan Jokowi adalah “Boneka” etnis dan kelompok tertentu.
Terkait hal ini Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri telah mengeluarkan pernyataan. “Dia disinggung sebagai capres boneka karena diangkat oleh saya. Memangnya dia ndak pintar apa, dia itu insinyur loh,” tegas Mega.