ESPOS.ID - ILUSTRASI (JIBI/SOLOPOS/Daniel Ari Purnomo)
JAKARTA--Kelompok teroris Solo ternyata berencana akan merampok sebuah toko emas di Pasar Klewer, Solo. Perampokan ini diduga sebagai usaha untuk mendapatkan dana dalam melakukan aksi teror tersebut.
"Sebelum melakukan aksi, mereka sempat survei ke beberapa lokasi. Termasuk survei untuk melakukan perampokan di toko emas di Pasar Klewer," ujar Karo Penmas Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (5/9/2012).
Boy menambahkan rencana perampokan toko emas tersebut urung dilakukan oleh mereka. Hal ini dikarenakan penjagaaan di sekitar toko emas yang cukup ketat.
"Dari hasil pemeriksaan hal tersebut tidak jadi dilakukan karena Farhan mengaku lebih senang melakukan serangan secara langsung," ucap Boy.
Sebelumnya tim Densus 88 Mabes Polri, berhasil menangkap seorang terduga teroris atas nama Firman. Firman ditangkap di rumah kerabatnya yang berada di komplek Perumahan Anyelir, Depok Jawa Barat.
Firman ditengarai terlibat penembakan pospam Lebaran, pelemparan granat dan penembakan pospol di Solo, Ja Tengah. Polisi juga sudah mengamankan tersangka Bayu di Jawa Tengah. Sementara dua terduga teroris lain, Farhan dan Muchsin, tewas saat baku tembak dengan tim Densus 88.